Hasil Skrining 20 Ribu Orang, Temukan 317 Kasus HIV di Kota Balikpapan 

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Ketua Tim Kerja Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr I Dewa Gede Dony Lesmana. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.
Ketua Tim Kerja Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr I Dewa Gede Dony Lesmana. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Angka kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) Tahun 2023 di Kota Balikpapan mencapai 317 kasus, berdasarkan hasil skrining HIV dari 20 ribu orang.

 

Hal ini disampaikan Ketua Tim Kerja Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, dr I Dewa Gede Dony Lesmana.

 

Namun, angka kasus HIV mengalami penurunan dari tahun 2022 sebanyak 338 kasus. Jadi, penambahan angka kasus HIV di Balikpapan tidak terlalu signifikan. “Data itu diambil dari layanan kesehatan yang ada di Kota Balikpapan. Kita rekap semua,” jelasnya. 

 

Ia mengatakan pasien yang terindikasi positif HIV lebih banyak usia produktif yakni rata-rata 25-49 tahun. Itupun tidak semua dari Balikpapan, akan tetapi ada juga berasal dari luar kota Balikpapan yakni Paser dan dari Penajam Paser Utara (PPU) dan juga Kutai Timur (Kutim).

 

“Karakteristik pengidap HIV itu mereka senang berobat ke lokasi yang jauh karena memang faktor kerahasiaan. Jadi sengaja mereka berobat jauh,” terangnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.