Pelayanan RS Medika Utama Manggar Mencuat Dalam Reses Sabaruddin

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Wakil Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Sabaruddin Panrecalle. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.
Wakil Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Sabaruddin Panrecalle. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Wakil Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan, Sabaruddin Panrecalle saat melaksanakan Reses memang mencuat terhadap pelayanan Rumah Sakit (RS) Medika Utama Manggar di Kecamatan Balikpapan Timur.

 

“Kami sampaikan kepada Komisi IV untuk segera melakukan kunjungan ke lapangan ketika ditemukan hal-hal tidak sesuai dengan aturan, maka ditegur, karena itu daerah pengawasan kita,” jelasnya kepada media beberapa hari lalu.

 

Sabaruddin mengatakan peran Komisi IV melakukan tindakan ketika ditemukan pelayanan itu tidak layak. “Medika ini sudah standar atau tidak pelayanan itu, kalau memang sudah tidak standar dari Dinas Kesehatan atau mitra yang bersangkutan jangan merekomendasikan disana,” terangnya.

 

Apabila memang ditemukan adanya pelanggaran hukum, maka Dinas Kesehatan Kota Balikpapan merekomendasikan untuk mencabut izinnya. 

 

“Kalau memang itu terbukti melanggar etika kesehatan atau mungkin Komisi IV menemukan segala sesuatu yang tidak menjalankan sesuai dengan SOP. Ya divakumkan untuk sementara sambil memperbaiki sistemnya,” ucap Anggota DPRD Dapil Balikpapan Timur.

 

Pasalnya, orang yang datang kesana itu bukan orang yang sehat tetapi orang yang sakit dan membutuhkan pertolongan. 

 

“Apakah standarisasi Medika sudah dilakukan atau tidak. Setelah pasca reses masalah ini mencuat di lapangan. Ini keluhan masyarakat, masukan diberikan kepada kami,” ungkapnya.

 

Oleh karena itu, Politisi Gerindra ini selaku Wakil DPRD Balikpapan meminta Komisi IV DPRD Balikpapan untuk melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Rumah Sakit Medika Utama Manggar. “Saya masih belum mendapatkan laporan, apakah sudah standar prosedur Rumah Sakit Medika Utama tersebut,” ujarnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.