Kisah Danpos Satgas Yonif Raider 600/Modang Amankan Suru-Suru dan Bawa Pulang Pengungsi

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Komandan Pos Satgas Yonif Raider 600/Modang, Kapten Inf Gilang Ramadhan.
Komandan Pos Satgas Yonif Raider 600/Modang, Kapten Inf Gilang Ramadhan.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Salah seorang prajurit Yonif Raider 600/Modang, Kapten Inf Gilang Ramadhan yang merupakan Komandan Pos (Danpos) Satgas Yonif Raider 600/Modang mengungkapkan kisah selama bertugas di Distrik Suru-Suru, Papua.

Sejak bulan 7 Juni 2022, pasukan Yonif Raider 600/Modang tiba di Suru-suru untuk mengamankan wilayah tersebut usai diserang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada tanggal 20 November 2021, sehingga wilayah ini menjadi sepi dan kosong karena seluruh warga mengungsi dan menyebar ke berbagai wilayah. Ada yang mengungsi ke Jayapura, Merauke, Timika termasuk ke hutan dan gunung.

Seluruh jalur transportasi maupun komunikasi di wilayah tersebut diputus oleh KKB. Seluruh masyarakat meninggalkan wilayah suru-suru, akibat adanya baku tembak dari pihak KKB yang sebelumnya tidak pernah terjadi di wilayah ini.

“Setelah kami jalan selama tujuh bulan tepatnya pada tanggal 28 Januari 2023, mendapatkan informasi dari Intel Kodim Yahukimo bahwa beberapa perwakilan masyarakat mau datang ke suru-suru untuk melihat rumah yang mereka tinggal kurang lebih 14 bulan,” jelasnya kepada awak media beberapa hari lalu, di  Markas Yonif Raider 600/Modang.

Selama dirinya bertugas di wilayah tersebut harus waspada, karena masih ada simpatisan KKB. Wilayah ini benar-benar tidak bertuan, sehingga disaat ada masyarakat  yang ingin meninjau ke wilayah tersebut harus menggunakan tanda  berupa bendera merah putih. “Mereka datang hanya meninjau kemudian kembali lagi. Ada juga beberapa orang yang tinggal untuk merapikan lagi rumah mereka,” terangnya.

Namun, masyarakat sudah berani kembali ke Distrik suru-suru karena adanya informasi bahwa wilayah tersebut sudah aman dan tidak ada lagi ancaman dari KKB. “Masyarakat tahu kalau di suru-suru ada Satgas TNI yaitu Yonif Raider 600/Modang,” jelasnya.

Baca Juga :  Gelar Konferensi Pers, Wakil Wali Kota Samarinda Tegaskan Komitmen pada Program Prioritas

Prajurit Yonif Raider/600 Modang menyakinkan kepada masyarakat yang mengungsi untuk bisa kembali ke distrik suru-suru. “Kita yakinkan tidak ada gangguan lagi disana,” ujarnya.

Selama masyarakat pengungsi kembali ke suru-suru tentunya belum mempunyai bekal makanan untuk dimakan, sehingga masyarakat mendapatkan makanan dari Satgas Yonif Raider 600/Modang. “Mereka mulai berkebun di sekitar posko kami,” ungkapnya.

Hingga Satgas Yonif Raider 600/Modang meninggalkan suru-suru untuk kembali ke Kota Balikpapan, kehidupan di suru-suru mulai kembali normal. Masyarakat sudah berkebun. Semua ini berkat keberhasilan Satgas Yonif Raider 600/Modang mengamankan wilayah suru-suru dan membawa kembali pengungsi. Tugas yang sudah dicapai ini kini dilanjutkan kepada prajurit TNI dari Medan.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.