Penjelasan Dokter Spesialis Tentang Penyebab Kematian Justyn Vicky Usai Tertimpa Barbel

oleh -
Editor: Ardiansyah
Justyn Vicky (34) mengalami gangguan di batang otak usai tertimpa barbel 210 kg saat berlatih di Gimnasium Paradise Bali. Foto: Instagram/@justynvickybali_island
Justyn Vicky (34) mengalami gangguan di batang otak usai tertimpa barbel 210 kg saat berlatih di Gimnasium Paradise Bali. Foto: Instagram/@justynvickybali_island

Sebelumnya, Vicky sempat mengalami penurunan kondisi kesehatan berkali-kali sebelum meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya. 

Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Wangaya I Wayan Edi Irawan.

Edi menerangkan Vicky sempat dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Wangaya pada Sabtu (15/7/2023). 

Adapun kondisi pria asal Jember, Jawa Timur, itu mengalami patah dan dislokasi tulang belakang leher bagian C6 dan C7 setelah tertimpa barbel seberat 210 kilogram di Gimnasium Paradise Bali.

Edi menjelaskan tenaga kesehatan di IGD RSUD Wangaya berupaya mempertahankan tekanan darah dan jalan napas Vicky. 

“Pada pukul 18.30 Wita, tekanan darah pasien (Vicky) mengalami penurunan,” ucapnya.

Vicky, Edi melanjutkan, kemudian dibawa ke ruang unit perawatan intensif (ICU) pada pukul 21.00 Wita. 

Dokter di IGD juga langsung mengabarkan kondisi kesehatan pemengaruh itu pada kerabatnya.

“Di ruang ICU dilakukan tindakan monitoring yang ketat untuk persiapan selanjutnya,” kata Edi.

Tim Dokter, kata Edi, menyiapkan operasi esok harinya, Minggu (16/7/2023), setelah kondisi Vicky stabil. 

Dokter harus mengoperasi Vicky, mengembalikan kondisi tulang leher belakang, meski risikonya sangat tinggi sekali.

“Risiko operasinya sangat tinggi sekali, tentunya bisa saja mengakibatkan kelumpuhan hingga kematian, tapi mau tidak mau harus kami laksanakan tindakan operasi ini untuk menyelamatkan jiwa pasien,” kata Edi.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.