BorneoFlash.com, SAMARINDA – Bripka Joko Hadi Aprianto adalah seorang personil Polresta Samarinda yang memiliki profesi yang membanggakan dan membuat keluarganya bangga.
Mendapatkan jaminan hidup yang lebih baik dengan gaji yang cukup, menjadi impian generasi muda untuk menjadi seorang polisi.
Namun, ternyata Bripka Joko memiliki pekerjaan sampingan sebagai tukang gali kubur di Pemakaman Muslimin Peng Ah yang terletak di Kelurahan Karang Anyar Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.
Meski ayahnya juga seorang polisi, Bripka Joko mengakui bahwa kebutuhan hidup keluarganya sulit terpenuhi karena kekurangan uang. Sejak kecil, ia sudah memulai pekerjaannya sebagai tukang gali kubur.
“Ini sudah kerjaan dulu, saya bisa hidup sekarang dari pekerjaan ini, sampai sekarang saya tidak ingin meninggalkannya,” kata Joko.
Meskipun Bripka Joko kini menjadi anggota polisi, ia tetap mempertahankan pekerjaan yang sebelumnya ia geluti yaitu sebagai tukang gali kubur.
Namun, sekarang ia melakukan pekerjaannya bukan untuk mencari uang, melainkan untuk mencari pahala. Menurut Bripka Joko, pekerjaannya sebagai tukang gali kubur adalah cara untuk mendapatkan bekal di akhirat.
“Bagi saya, pekerjaan ini adalah bagian dari usaha untuk mencari pahala di mata Tuhan. Saya bekerja dengan biasa-biasa saja dan tidak terlalu memikirkan materi,” kata Bripka Joko Hadi Aprianto.
(BorneoFlash.com/Humas Polda Kaltim)