Pemkab Mahulu Gelar Acara Pendampingan Pengelolaan Kinerja Pegawai ASN

oleh -
Editor: Ardiansyah
Meningkatkan profesionalisme aparatur sipil negara (ASN) adalah prioritas utama Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu. Dalam upaya itu, acara pendampingan pengelolaan kinerja pegawai (SKP) digelar untuk memastikan ASN tetap kompeten dan kompetitif. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kemajuan Kabupaten Mahakam Ulu Foto: Prokim/BorneoFlash.com
Meningkatkan profesionalisme aparatur sipil negara (ASN) adalah prioritas utama Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu. Dalam upaya itu, acara pendampingan pengelolaan kinerja pegawai (SKP) digelar untuk memastikan ASN tetap kompeten dan kompetitif. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kemajuan Kabupaten Mahakam Ulu Foto: Prokim/BorneoFlash.com

BorneoFlash.com, UJOH BILANG – Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) mengadakan acara pendampingan pengelolaan kinerja pegawai (SKP) pada Kamis (23/02/2023) di ruang Bappelitbangda. Acara ini bertujuan untuk mewujudkan aparatur sipil negara (ASN) yang profesional, kompeten, dan kompetitif.

Acara dihadiri dan dibuka oleh Wakil Bupati Mahulu, Drs Yohanes Avun M.Si, sebagai amanat dari Permenpan RB Nomor 6 Tahun 2022 tentang pengelolaan kinerja pegawai ASN. Kegiatan ini diinisiasi oleh Badan Kepegawaian Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Mahulu bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Nasional Kanreg VIII Banjarmasin.

Dalam sambutan Bupati Mahulu yang dibacakan oleh Wabup Mahulu, Drs. Yohanes Avun M.Si, disampaikan bahwa setiap ASN harus memiliki instrumen untuk mengembangkan kinerjanya.

“Dalam pelaksanaannya dibutuhkan Aparatur Sipil Negara yang profesional, kompeten, dan kompetitif. Untuk mendukung hal tersebut, Negara telah memberikan motivasi dan semangat dalam menyelesaikan pekerjaan dan targetnya, melalui Sasaran Kinerja Pegawai, Jika kita tafsirkan lebih mendalam lagi, SKP dibuat dengan tujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan PNS, yang dilakukan berdasarkan sistem prestasi kinerja,” jelas Wabup

Hal ini dilakukan dengan beberapa sasaran yang sesuai dengan rencana strategis yang telah dituangkan dalam penjabaran visi dan misi Kepala Daerah.

Wabup menambahkan bahwa SKP dibuat dengan tujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan PNS, yang dilakukan berdasarkan sistem prestasi kinerja. 

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu, saya menyambut positif dan mengapresiasi kegiatan yang kita langsungkan pada saat ini. Karena, kegiatan pendampingan ini akan meningkatkan pengetahuan setiap ASN, terutama pejabat pimpinan tinggi, pimpinan unit kerja mandiri, jabatan administrasi dan jabatan fungsional dalam menyusun rencana SKP dan meningkatkan kualitas dan kapasitas pegawai melalui penguatan peran pimpinan dan penguatan kolaborasi antara pimpinan dengan pegawai, antar pegawai, serta antara pegawai dengan pemangku kepentingan,”ungkap Wabup

Oleh karena itu, dibutuhkan ASN yang profesional, kompeten, dan kompetitif dalam pelaksanaannya.

Baca Juga :  TNI Polri di Kutai Barat Gelar Apel Pasukan dan Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan
Wakil Bupati Yohanes Avun turut hadir dalam Meningkatkan profesionalisme aparatur sipil negara (ASN) adalah prioritas utama Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu. Foto: Prokim/BorneoFlash.com
Wakil Bupati Yohanes Avun turut hadir dalam Meningkatkan profesionalisme aparatur sipil negara (ASN) adalah prioritas utama Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu. Foto: Prokim/BorneoFlash.com

Kepala BKPSDM Mahulu, Wenefrida Kayang S.Sos., M.Si, juga mengatakan bahwa acara ini berlangsung selama dua hari dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan setiap PNS terutama pejabat, pimpinan tinggi, pimpinan unit kerja, jabatan administrasi, dan fungsional dalam menyusun SKP sesuai dengan Permenpan RB Nomor 6 Tahun 2022 tentang pengelolaan kinerja pegawai aparatur sipil negara.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah Kepala OPD dan ASN perwakilan OPD di lingkungan Pemkab Mahulu. turut menghadiri acara BKN Kantor Regional VIII Banjarmasin, Muhammad Aqli Fari Nazarullah dan Dewi Mega Indah.

Pemkab Mahulu menyambut positif dan mengapresiasi kegiatan tersebut karena dapat meningkatkan pengetahuan setiap ASN, terutama pejabat pimpinan tinggi, pimpinan unit kerja mandiri, jabatan administrasi, dan jabatan fungsional dalam menyusun rencana SKP dan meningkatkan kualitas dan kapasitas pegawai melalui penguatan peran pimpinan dan penguatan kolaborasi antara pimpinan dengan pegawai, antar pegawai, serta antara pegawai dengan pemangku kepentingan.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.