Adapun pembinaan pengembangan kemampuan Binter TNI AD, dititik beratkan kepada pembinaan kedalam baik terhadap prajurit maupun satuan TNI AD.
Dengan kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan sinergitas aparat satkotwil dengan pemerintah daerah serta masyarakat yang ada di wilayah.
“Melalui Binter terpadu yang merupakan salah satu upaya TNI, untuk membantu kesejahteraan masyarakat guna mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat, sehingga terjalin komunikasi yang baik. Dimana selama ini kegiatan Binter telah dilaksanakan dan sudah dirasakan manfaatnya oleh rakyat, baik langsung maupun tidak langsung,” tegasnya.
Kedatangan tim Pusterad selain untuk bersilaturahmi juga menyamakan persepsi tentang kegiatan pembinaan teritorial, khususnya sinkronisasi sistem perencanaan dan pengendalian Binter bersama pemerintah daerah dan masyarakat.
Kegiatan ini merupakan metode teritorial yang dilaksanakan Pusterad yang sesuai pedoman petunjuk teknis serta sebagai salah satu program yang dilaksanakan untuk melihat manfaat Binter baik jangka pendek, menengah dan panjang.
Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Balikpapan Muhaimin saat memberikan sambutan dengan membacakan sambutan Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud mengatakan, kegiatan ini sangat strategis guna menambah pengetahuan tentang teknis ketatalaksanaan binter juga lebih mengoptimalkan setiap tugas kegiatan pembinaan teritorial di suatu wilayah.
Meskipun, Balikpapan mempunyai beragam budaya, agama, suku akan tetapi Kota Balikpapan tetap menjadi kota yang aman dan kondusif “Hal ini yang menjadi salah satu faktor penting kesuksesan kegiatan pembangunan yang berlangsung di Kota Balikpapan,” ujarnya.
Ia berharap dengan kehadiran tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama dan para pelaku usaha lain dapat memberikan masukan yang strategis, agar suksesnya kegiatan ini, sehingga dapat dirasakan manfaatnya bagi seluruh masyarakat Kota Balikpapan.
