Tata cara menyembelih hewan kurban
Selain membaca doa, ada tata cara untuk menyembelih hewan kurban. Apa saja tata caranya? Simak langkahnya berikut ini.
Merebahkan hewan qurban yang akan disembelih. Ikat kakinya dan hadapkan ke sebelah tulang rusuk kiri agar lebih memudahkan proses penyembelihannya.
Membaca bacaan basmalah, yakni “Bismillahi Allahu Akbar” (artinya: “Dengan menyebut nama Allah, Allah Maha Besar”).
Membaca sholawat nabi, yakni “Allaahumma shalli alaa sayyidinaa Muhammad, wa alaa aali sayyidinaa Muhammad” (artinya: “Tuhanku, limpahkan rahmat untuk Nabi Muhammad SAW dan keluarganya”).
Hadapkan hewan qurban ke arah kiblat. Tak hanya itu, orang yang menyembelihnya pun juga wajib menghadap kiblat.
Membaca takbir sebanyak tiga kali dan tahmid satu kali, yakni “Allaahu akbar, Allaahu akbar, Allaahu akbar, walillahil hamd” (artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, segala puji bagi-Mu”).
Mengucapkan doa menyembelih hewan qurban. Untuk doanya dapat kamu lihat pada poin sebelumnya.
Pastikan pisau yang digunakan untuk menyembelih benar-benar tajam.
Saat menyembelih hewan, awali dari tenggorokan, kerongkongan, serta dua urat nadi di bagian hewan. Bagian ini dipilih agar hewan cepat mati.
Jika hewan kurban mengamuk sebelum disembelih, kamu bisa menyembelihnya pada bagian mana saja. Asalkan, hewan tersebut benar-benar mati karena disembelih dan bukan mati karena alasan lain.
Jika hewan sudah benar-benar mati, baru boleh dikuliti dan dibersihkan.
Berikut tadi tata cara dan doa menyembelih hewan qurban. semoga dapat menambah informasi dan semoga niat dalam berkurban menjadi berkah dan sempurna.
(*/Red)