“Kita harus berbenah diri, berusaha dan bekerja lebih keras lagi, sesuai tugas kita masing-masing,” ucapnya.
Semua sektor perlu disiapkan, termasuk pembangunan di bidang pendidikan, kata Fahmi Fadli, agar jangan sampai generasi penerus Paser menjadi penonton di daerah sendiri.
Keberadaan asrama putra dan asrama putri merupakan bagian pembangunan pendidikan, yang sangat membantu mahasiswa dan mahasiswi Paser dalam menyelesaikan studinya.
Untuk itu kunjungan dirangkaikan dengan melihat lebih dekat kondisi seluruh asrama putra dan asrama putri, yang diselaraskan dengan saran dan masukan warga asrama yang mereka ungkapkan dalam dialog.
“Tinggal dicatat apa yang diinginkan mahasiswa. Yang jelas, perbaikan dan perlengkapan fasilitas asrama kita akomodir” ungkapnya.
Sebagai bagian aset daerah, tambah Fahmi Fadli, keberadaan asrama putra dan asrama putri menjadi sebuah kebanggaan tersendiri bagi seluruh masyarakat Kabupaten Paser.
“Karena itu mari kita jaga kebersihan lingkungan asrama. Rawatlah dengan baik fasilitas asrama,” harapnya.
(Adv/*/Sarrassani)