BorneoFlash.com, SENDAWAR – Sekolah Luar Biasa (SLB) Kutai Barat (Kubar) kini sudah mulai melaksanakan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sejak Senin (10/1/2022) lalu.
Meskipun masih belum bisa menghadirkan seluruh peserta didik yang berjumlah 114 orang. Dikarenakan keterbatasan alat transportasi namun pihak sekolah tetap berupaya maksimal agar para peserta didik ini bisa mendapatkan pendidikan serta keterampilan.
“Ya kita masih lakukan secara bergiliran, selain karena kurangnya transportasi. Kita sebenarnya juga membutuhkan beberapa fasilitas tambahan dan juga gedung,” kata Wakil Kepala Sekolah yang juga menangani bidang Kesiswaan, Emi Marlina pada Jumat (14/1/2022).
Dijelaskannya, bahwa hingga saat ini ruangan/gedung yang dimiliki oleh SLB Kubar hanya khusus untuk mengajarkan pendidikan dasar. Mulai dari menulis, membaca dan juga berinteraksi antara guru dan peserta didik.
Namun ruangan/gedung lain seperti halnya Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) hingga kini belum dimiliki oleh sekolah tersebut.
“Misalnya gedung UKS, kita belum punya. Jadi kita manfaatkan ruangan yang ada saja selama ini,” jelasnya.
Selain itu, SLB Kubar juga membutuhkan beberapa fasilitas pendukung lainnya yang bisa dipergunakan untuk memberikan dan mengasah keterampilan peserta didik.
Agar para peserta didik ini memiliki suatu keterampilan yang bisa mereka pergunakan dalam kehidupan sehari-harinya.
“Pihak sekolah juga membutuhkan ruangan/gedung dan fasilitas keterampilan. Sampai saat ini memang belum ada, mungkin seperti keterampilan menjahit, bengkel dan sebagainya. Yang mana keterampilan ini kita berikan juga kepada para peserta didik,” tambahnya.
Meskipun belum memiliki ruangan/gedung dan fasilitas tersebut ini tidak menyurutkan semangat pihak sekolah.
Sehingga, beberapa peserta didik yang sudah bisa sedikit menguasai beberapa keterampilan ini.