BorneoFlash.com, UJOH BILANG – Di tengah pandemi ini, dengan segala keterbatasan, sinergitas antar OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mahakam Ulu (Mahulu) semakin dipererat.
Bupati Mahulu Bonifasius Belawan Geh menyampaikan, sudah banyak keberhasilan yang diraih, melalui koordinasi yang baik antara jajaran Pemerintah Kampung dengan masyarakat dan dibantu oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung, melalui program Alokasi Dana Kampung.
Keberhasilan itu, antara lain;
- Jalan kampung sepanjang 60.862 meter
- Jembatan kampung sepanjang 3.966 meter
- Drainase kampung, prasarana air baku kampung sebanyak 161 unit
- Pembangunan / rehab rumah tidak layak huni sebanyak 713 unit
- Pembangunan listrik kampung sebanyak 42 unit, dan masih banyak pembangunan prasarana untuk masyarakat kampung lainnya.
“Dan dalam hal pelayanan pencatatan sipil, jajaran Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil telah berhasil menyempurnakan dan memudahkan warga masyarakat memperoleh dokumen catatan sipil secara tepat waktu.
Dengan terobosan layanan Halo Capil, di tengah masa pandemi ini, masyarakat sangat terbantu untuk mengurus berkas kependudukan, tanpa harus datang ke kantor Pencatatan Sipil,” jelas Bupati.
Selain itu, untuk menjamin pendidikan generasi muda Mahakam Ulu, Pemerintah telah memberikan bantuan beasiswa kepada siswa-siswi yang kurang mampu maupun yang berprestasi menjadi tonggak awal bibit untuk peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia yang ada di Kabupaten Mahakam Ulu.
Dalam hal ini hingga 2021,Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu telah memberikan beasiswa kepada siswa-siswi ke jenjang Perguruan tinggi sebanyak 588 orang, yang terbagi pada beberapa Perguruan Tinggi terkemuka di seluruh Indonesia.
“Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu juga telah menjalin Kerjasama dalam Peningkatan SDM di 28 Perguruan tinggi dan Lembaga Pendidikan di Indonesia,” tambahnya.
Sejalan dengan semakin pesatnya laju pembangunan daerah, kehidupan sosial dan politik serta dinamika kehidupan ekonomi masyarakat akan terus mengalami perubahan.
“Semua dinamika tersebut harus kita kawal bersama, agar buah pembangunan bisa dinikmati bersama oleh seluruh lapisan masyarakat.
Pembangunan jalan dan jembatan, baik dalam bentuk peningkatan kualitas badan jalan yang sudah terbuka dan jembatan yang sudah terbangun, maupun pembukaan badan jalan dan bangunan jembatan yang baru, kita lakukan secara terfokus tapi bertahap,” kata bupati.
Terhadap sejumlah ruas jalan, bupati mengatakan, telah dilakukan pembangunan baru. Sedangkan terhadap ruas yang lain, dilakukan peningkatan kualitas melalui semenisasi ataupun pengaspalan.
“Dengan Kepercayaan dan dukungan masyarakat, terhadap Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu, dalam upaya membuka akses keterbatasan jalan penghubung melalui Dinas PUPR, kita telah melakukan pembukaan badan jalan sepanjang 22.759 Km,” ujarnya.
Selain itu, Pemkab juga telah membangun jalan beraspal sepanjang 8.722 Km, kemudian jalan rigid sepanjang 3.678 Km.
Selain jalan, untuk mendukung pembangunan jalan tersebut, Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu juga telah membangun drainase sepanjang 1.225 m, kemudian diperkuat juga dengan optimalisasi turap, irigasi dan pematangan lahan.
(*/BorneoFlash.com)