BorneoFlash.com, SENDAWAR –Tim Penggerak PKK Kubar terus menunjukkan rasa kepeduliannya terhadap warganya yang kurang mampu dan hidup di bawah garis kemiskinan di Kutai Barat.
Sebelumnya, beberapa waktu lalu tim PKK Kubar mendatangi keluarga Ambo Dae, warga kurang mampu di Kecamatan Barong Tongkok dan memberinya bantuan sembako hingga bantuan kebutuhan pokok lainnya,
Tak cukup disitu, tim PKK Kubar juga mendatangi bocah 14 tahun bernama Melandri yang merawat Ibunya bernama Ngeban (57) yang sakit stroke dan hidup serba keterbatasan di Kecamatan Linggang Bigung.
Disana tim PKK juga memberikan bantuan yang sama yakni sembako dan kebutuhan hingga uang tunai.
Kali ini,tim PKK Kubar yang diketuai oleh Yayuk Seri Rahayu Yapan kembali mendatangi rumah warga kurang mampu dan tertimpa musibah di RT 13, Kelurahan Melak Ulu, Kecamatan Melak, Kutai Barat.
Disana, tim PKK Kubar membantu keluarga Yohanes Kasma (35) dan istrinya Wati (25). Keluarga kecil itu tertimpa musibah yakni janin yang dikandung Wati harus meninggal dunia akibat kehabisan air ketuban, Padahal usia kandungan Wati sudah mencapai tujuh bulan.
Melihat kondisi tersebut, Yayuk Seri Rahayu Yapan menyampaikan ucapan belasungkawa dan berharap keluarga tersebut diberikan kesembuhan dan kesabaran.
“Segera sehat ya Bu, banyak istirahat dan konsumsi Vitamin. Kami turut berduka cita yang mendalam ya Bu, ujarnya sembari menyodorkan bantuan, Selasa (10/8/2021).
Kepada keluarga tersebut, tim Penggerak PKK Kubar memberikan bantuan belasungkawa berupa uang tunai. Bahkan tidak hanyaTP-PKK Kabupaten Kutai Barat, Srikandi Kutai Barat yang diketuai oleh Ibu Yonavia Sahadi juga ikut ambil bagian memberikan bantuan kepada pak Kasma dan ibu Wati.
Sebelumnya, timTP PKK Kubar juga menjadi garis terdepan yang memberikan bantuan kepada Alviano Dafa Raharjo alias Vino (10). Bocah tunggal yang menjadi yatim piatu setelah kedua orang tuanya meninggal dunia akibat terpapar covid-19 pada Selasa (20/7/2021) lalu.
Saat itu, Ketua TP PKK Kubar, Yayuk Seri Rahayu Yapan memberikan bantuan berupa uang tunai bahkan sempat membuatkan rekening khusus atas nama Vino sebagai rekening tabungan simpanan pelajar untuk kebutuhan masa depan Vino.
Hingga saat ini, Vino diketahui hidup bersama kakeknya di Sragen, Jawa Tengah setelah dijemput langsung beberapa waktu lalu di Kutai Barat.
(Borneoflash.com/Lilis)