DPD RI dan Pemkot Bahas Kondisi Sumber Daya Air Kota Balikpapan

oleh -
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menerima langsung kunjungan dari Komite II DPD RI ke Kota Balikpapan di Aula Kantor Walikota, Senin (14/6/2021). Foto : HO.
Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menerima langsung kunjungan dari Komite II DPD RI ke Kota Balikpapan di Aula Kantor Walikota, Senin (14/6/2021). Foto : HO.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menerima langsung kunjungan dari Komite II DPD RI ke Kota Balikpapan di Aula Kantor Walikota, Senin (14/6/2021).

Dalam pertemuan terbatas yang menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) ini, fokus pembahasan mengenai Kondisi Sumber Daya Air Kota Balikpapan.

Dihadapan Komite II DPD Yoris Raweyai dan undangan, Rahmad menjelaskan keunikan kota yang terkenal dengan Kota beriman yakni dari 700 ribu pendudukan dengan berbagai macam suku bangsa yang berbeda namun tetap bisa menjaga kerukunan dan ketertiban.

“Kota ini punya 119 paguyuban yang berbeda-beda namun tetap rukun saling menghormati antar sesama,” ujar Rahmad Mas’ud.

Rahmad juga menerangkan meski Balikpapan bukan ibu kota Kaltim, tapi pintu gerbang untuk menuju wilayah Kaltim lainnya melalui Kota Balikpapan.

“Disini ada pelabuhan dan Bandara internasional, aktivitas keluar masuk Kaltim dan pulau Kalimantan banyak terpusat di Kota ini,” kata Rahmad.

Begitupun soal keamanan, kota ini unik baik Polda dan Pangdamnya berada bukan berada di ibu kota provinsinya, melainkan ada di Kota Balikpapan.

“Inilah beberapa sebagian keunikan kota Balikpapan yang ke depan juga akan menjadi pintu gerbang menuju ibu kota negara yang baru di Penajam Paser Utara,” tutupnya.

Hadir pula mendampingi Wali Kota, Sekda Balikpapan Sayid MN Fadli, Sekda Provinsi Kalimantan Timur Sa’bani, hadir pula sejumlah Kepala OPD teknis, Balai Wilayah Sungai Kalimantan III (BWS), Dirut Perumda Menuntung Tirta Manggar dan undangan.

(BorneoFlash.com/Ard)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.