BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengaku mendapat pesan Whatsapp dari salah seorang pedagang pasar Pandansari pada kegiatan penyuntikan vaksin tahap 2 bagi pedagang yang berlangsung pada Jumat (5/3/2021) kemarin.
Di mana kata dia, dalam isi pesan yang dirinya terima tersebut yakni meminta dirinya, dapat menertibkan pedagang pasar yang berada diluar area bangunan Pasar Pandansari.
Pasalnya para pedagang yang ada didalam merasa rugi lantaran tidak ada pelanggan yang datang.
“Assalamualaikum Pak Wali, saya pendukung bapak selama dua periode. Kami mohon ditertibkan pedagang PKL yang di luar bangunan ini karena kami yang didalam tidak laku-laku. Mudahan ini amal baik bagi Pak Wali sebelum masa jabatan berakhir. Karena kami gulung tikar. Sekali lagi berbuat lah bagi kami,” pesan WA pedagang yang dibacakan Rizal.
Menjawab hal itu, Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengungkapkan.
Pembangunan pasar Pandansari ini dia ungkapkan dari awal memang agak sedikit kewalahan.
Hal itu bukan tanpa alasan. Karena kapasitas gedung dengan jumlah pedagang yang ada tidak mencukupi.
“Waktu dibangun pedagangnya ada 400. Waktu mau jadi itu pedagangnya bertambah 700. Begitu jadi pedagangnya sudah menjadi 1000.Jadi tidak pernah cukup dan sekarang ini menjadi persoalan. Karena sebagai pedagang yang di dalam pasar pindah keluar. Sekarang pedagang yang diluar lebih banyak,” ujarnya.
Jadi memang untuk persoalan ini kata dia memang tidak mudah. Untuk itu dirinya dalam hal ini memohon pengertian para pedagang.
“Untuk itu, coba sama -sama kita cari jalan keluarnya, agar pedagang yang di dalam tidak mati dan pedagang yang ada di luar masih dapat berjualan. Saya mohon pengertiannya,” pungkasnya.
(BorneoFlash.com/Eko)