BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJamsostek Cabang Balikpapan rayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-43 BPJamsostek. Suasana HUT kali ini, jelaslah berbeda. Sebab masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
Kendati demikian, tak menyurutkan kemeriahan bertambahnya usia. BPJamsostek tetap memanjakan para pesertanya. Digelar di kantor cabang, Kepala Cabang BPJamsostek Balikpapan Ramadan Sayo beserta jajaran berbagi kebahagiaan dengan peserta yang hadir, Senin (7/12/2020).
Yakni dengan membagikan souvenir, yang tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat peserta BPJamsostek.
Di masa pandemi ini, kendati terjadi lonjakan klaim JHT terkait banyaknya pemutusan hubungan kerja (PHK), BPJamsostek Balikpapan tetap komitmen untuk memberikan pelayanan prima bagi peserta, di samping komitmen dalam protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
Untuk tetap memberikan layanan terbaik di masa pandemi ini, BPJamsostek Balikpapan menerapkan layanan tanpa kontak fisik (Lapak Asik) Online dan Onsite.
“Kami tetap melakukan pelayanan terbaik, khususnya kepada peserta. Diberikan kemudahan-kemudahan melebihi harapan peserta kita. Tentunya ada pelayanan berbeda dibanding waktu sebelum pandemi,” jelas Ramadan.
Pelayanan dimasifkan secara online. Menurut Ramadan, tidak perlu tatap muka langsung untuk dapat pelayanan. Gunanya memutus mata rantai virus.
“Peserta bisa menggunakan ponsel pintarnya, meng-upload berkas yang dibutuhkan secara online. Petugas kita akan menghubungi peserta yang bersangkutan untuk verifikasi. Setelah semua lengkap, paling lambat selama 3 hari, dana akan ditransfer ke rekening yang bersangkutan,” jelasnya.
Kendati demikian, lanjutnya, tidak semua peserta dapat menggunakan kecanggihan teknologi tersebut. Utamanya bagi peserta yang sudah berusia lanjut.
“Tidak semua peserta bisa melakukan online. Bagi peserta yang terbatas di penggunaan teknologi, kita istimewakan dengan pelayanan manual. Namun dengan protokol kesehatan,” jelasnya.
Menginjak usia 43 tahun, Ramadan berharap semua tenaga kerja, khususnya di Balikpapan dan sekitarnya, baik formal dan informal, penerima upah maupun bukan penerima upah. Semuanya sudah dilindungi BPJS Ketenagakerjaan yang mana manfaatnya amat luar biasa.
“Harapan saya kepada pemerintah setempat bisa membantu untuk memberi intruksi kepada masyarakat pekerja. Misalnya ada proyek-proyek pemerintahan, baiknya dipersyaratkan untuk menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan,” pungkasnya.(*)
