BorneoFlash.com, BALIKPAPAN– PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) berkomitmen terus berpartisipasi dalam upaya memutus penyebaran COVID-19 di sekitar wilayah operasinya.
Dengan dukungan SKK Migas dan PT Pertamina Hulu Indonesia selaku induk perusahaan, PHM kembali memberi bantuan berupa paket alat kesehatan untuk tenaga medis di Kota Balikpapan.
General Manager (GM) PHM, Agus Amperianto, mengatakan, kontribusi dapat mendukung upaya Pemerintah Kota Balikpapan dalam mengendalikan penyebaran COVID-19.
“Sebagai perusahaan yang berkantor di Balikpapan, PHM terlibat secara aktif dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 bersama para pemangku kepentingan terkait,” katanya.
Adapun bantuan yang diberikan oleh Pertamina Hulu Mahakam, terdiri dari masker N95, face shield dan baju hazmat senilai Rp 60 Juta.
Bantuan diserahkan oleh General Manager PHM, Agus Amperianto, kepada Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, di rumah dinas jabatan Walikota Balikpapan. Menurutnya, ini bukan pertama kali PHM ikut berperan aktif dalam menanggulangi COVID-19, melainkan sejak awal pandemi.
PHM bersama SKK Migas menmberi bantuan dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait di Kota Balikpapan. Seperti PMI, BPBD, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Lingkungan Hidup, beberapa kelurahan, dan RSUD Balikpapan.
“Upaya kordinasi dengan pemkot Balikpapan soal pencegahan juga sudah dilakukan. Ada 41 kegiatan yang telah dijalankan dengan kordinasi satgas,” terangnya.
Selain itu, PHM pun berkomitmen untuk melakukan kegiatan awal memulai pekerjaan dengan mentracing pekerja sesuai arahan Satgas Covid-19.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi menyambut baik komitmen ini. Orang nomor satu di lingkungan pemerintah Kota Balikpapan ini pun meminta PHM lebih ketat dalam menjalankan protokol kesehatan.
“Kalau perlu dilakukan swab PCR dari daerah asal supaya bisa membantu mengurangi angka penyebaran Covid-19 Kesepakatan pengetatan prokes harus lebih intensif,” pungkasnya.(*)
