Rakor Persiapan Pekan Kebudayaan Daerah Se-Kabupaten Mahulu 2023, Termasuk Hari Jadi Kabupaten Mahulu yang ke-10

oleh -
Editor: Ardiansyah
Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Teknis Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) Se-Kabupaten Mahulu, di Balai Pertemuan Umum Ujoh Bilang, pada Rabu (25/10/2023). Foto: HO/Prokopim Mahulu.
Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Teknis Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) Se-Kabupaten Mahulu, di Balai Pertemuan Umum Ujoh Bilang, pada Rabu (25/10/2023). Foto: HO/Prokopim Mahulu.

BorneoFlash.com, UJOH BILANG – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Bonifasius Belawan Geh, yang diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Agustinus Teguh Santoso, membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Teknis Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) Se-Kabupaten Mahulu, di Balai Pertemuan Umum Ujoh Bilang, pada Rabu (25/10/2023).

 

Rakor Persiapan Teknis Pekan Kebudayaan Daerah ini diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mahulu dalam rangka mempersiapkan Pekan Budaya Daerah Se-Kabupaten Mahulu, yang akan diadakan pada bulan Desember tahun 2023 seiring dengan peringatan Hari Jadi Kabupaten Mahulu yang ke-10.

 

“Sebagai kepala daerah, saya berkomitmen dan mendukung sepenuhnya kegiatan ini sebagai upaya pelestarian seni, budaya, dan adat istiadat, khususnya seni, budaya, dan adat istiadat Dayak. Ini merupakan langkah yang harus kita ambil bersama untuk senantiasa menghormati dan memperhatikan nilai-nilai budaya adat Dayak yang menjadi identitas masyarakat Mahulu,” bunyi sambutan Bupati yang dibacakan oleh Teguh Santoso.

 

Teguh Santoso menegaskan bahwa persiapan Pekan Kebudayaan Daerah Se-Kabupaten Mahulu tahun 2023 harus dilakukan secara matang.

 

“Saya meminta kepada Disdikbud untuk mengambil langkah-langkah konkret dalam persiapan acara ini, karena Pekan Kebudayaan Daerah akan menjadi pemicu kreativitas dan semangat seniman serta budayawan. Melalui kegiatan ini, kita juga dapat menggali potensi kearifan lokal yang ada. Oleh karena itu, mari kita siapkan segala sesuatunya dengan baik dan teliti,” ucapnya.

 

Ia juga menyarankan agar Disdikbud Mahulu dan Disparpora Mahulu dapat bekerja sama dalam merancang program-program yang mencakup berbagai aspek kebudayaan, seperti seni pertunjukan, pameran seni, kuliner, lomba tradisional, dan lain sebagainya.

 

“Berikan kesempatan kepada masyarakat Mahulu untuk mengekspresikan identitas budayanya, mengingat penduduk di Mahulu berasal dari berbagai suku dan budaya. Oleh karena itu, acara ini menjadi ajang yang baik untuk diadakan lomba dari kalangan pelajar, melibatkan berbagai pihak seperti komunitas budaya, paguyuban, sanggar seni, pelaku ekonomi kreatif, lembaga/instansi, dan perusahaan swasta yang tergolong dalam satu kesatuan di masyarakat lima kecamatan Kabupaten Mahulu.”

Baca Juga :  Ringankan Masyarakat di Bulan Ramadhan, TPID Kota Balikpapan Gelar Gerakan Pangan Murah 

 

“Sekali lagi, mari kita jalin kolaborasi yang kuat untuk menghadirkan Pekan Kebudayaan Daerah yang luar biasa dan memuaskan,” kata Asisten I.

 

Teguh Santoso kembali mengingatkan bahwa Pekan Kebudayaan Daerah ini merupakan kesempatan untuk memperkuat rasa kebanggaan akan budaya dan identitas Kabupaten Mahakam Ulu. “Mari kita bekerja dengan semangat kerja sama dan antusiasme yang tinggi untuk menjadikan acara ini sukses di usia Mahakam Ulu yang ke-10 Tahun,” tutupnya. (Adv)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.