Tingkatkan Kapasitas SDM Berdaya Saing Global dan Dorong Kolaborasi Multi Sektor, BIRU Gelar Edu Seminar 

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Komisaris PT Bisa Ruang Nuswantara (BIRU), Dian Andyasuri dalam seminar edukasi, di Hotel Novotel, Balikpapan, pada hari Rabu, (6/9/2023). Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.
Komisaris PT Bisa Ruang Nuswantara (BIRU), Dian Andyasuri dalam seminar edukasi, di Hotel Novotel, Balikpapan, pada hari Rabu, (6/9/2023). Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – PT BISA Ruang Nuswantara (BIRU), anak perusahaan PT Delta Dunia Makmur Tbk. (Delta Dunia Group), menggelar Seminar Edukasi bertema “Pembelajaran untuk Masa Depan yang Berkelanjutan” dan Ekshibisi “BISA Ruang Vokasi (BRV) Learning Experience” di Hotel Novotel, Balikpapan, pada hari Rabu, (6/9/2023).

Kegiatan ini diselenggarakan secara hybrid dan dihadiri oleh perwakilan dari Pemerintah Daerah, pelaku industri tambang dan non tambang, serta lembaga pendidikan dan peserta didik. 

Kegiatan ini bertujuan mendorong kolaborasi multi sektor dalam meningkatkan pengembangan karakter dan keterampilan sumber daya manusia (SDM) berdaya saing global dan siap terjun ke dunia industri, khususnya industri pertambangan. 

Dian Andyasuri selaku Komisaris BIRU mengatakan, “BIRU adalah anak usaha Delta Dunia Group yang memiliki fokus pada pendidikan vokasi dan pengelolaan daur ulang limbah. Kehadiran BIRU sebagai perusahaan sosial inovatif merupakan wujud nyata komitmen environment, social, and governance (ESG) jangka panjang Perseroan. 

Memahami pentingnya tenaga kerja terampil dan siap diserap oleh industri, pihaknya berupaya terus mendorong kolaborasi multi sektor dalam meningkatkan aspek karakter, pengetahuan, serta keterampilan siswa kejuruan agar memenuhi kebutuhan industri. 

“Melalui kegiatan hari ini, kami berharap dapat mendorong sinergi antar sektor, khususnya sektor pendidikan dan industri, dalam memberikan dampak positif bagi masyarakat dan meningkatkan tenaga kerja terampil dan berkualitas di Tanah Air,” ucapnya.

Pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada kuartal II tahun 2023 mencapai 6,84% atau meningkat secara signifikan dari periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu 3,62%. Sektor ekstraktif yang menjadi pilar penting bagi perekonomian Kaltim, menyumbang sekitar 40,69% terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) secara keseluruhan. 

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.