BorneoFlash.com, TANA PASER – Objek wisata pemancingan yang berada di booster Pertamina Kelurahan Long Ikis Kabupaten Paser, dimanfaatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) setempat untuk menjajakan aneka makanan.
UMKM itu dikelola oleh 16 orang ibu rumah tangga yang menyajikan makanan ringan, sayur matang, dan lauk pauk bagi pengunjung.
“Mereka jualan setiap hari. Ada makanan ringan, sayuran, dan lauk-lauk,” kata Sekretaris Kelurahan Long Ikis, Exsan, Jumat (28/7/2023).
Lokasi mereka berjualan, kata Exsan, tidak jauh dari lokasi pemancingan. Menurutnya, dengan adanya pemancingan sangat membantu para UMKM untuk menjajakan jualannya. Sementara Pemilik dari objek wisata pemancingan merupakan warga Penajam Paser Utara. “Jadi saling melengkapi,” ucap Exsan.
Adapun pengurus UMKM itu merupakan gabungan dari anggota Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kelurahan Long Ikis.
Mereka juga merupakan kelompok dasawisma di Kelurahan Long Ikis tepatnya di RT. 05
Exsan menceritakan awal modal UMKM tersebut berasal dari Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MPd).
“Kalau sekarang PNMPM dananya dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa Bersama (BumdesMa),” ucapnya.
Ia mengemukakan kelompok dasawisma merupakan ujung tombak PKK yang berperan dalam kesuksesan program PKK dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga.
“Dengan usaha yang dijalankan penghasilannya bisa membantu para ibu rumah tangga,” ucap Exsan.
Dijelaskan Exsan banyak potensi UMKM di Kelurahan Long Ikis yang bisa dikembangkan. Memang kebanyakan dari mereka adalah pengusaha makanan atau kuliner.
Di Kelurahan Long Ikis ada juga potensi UMKM produsen gula berbahan singkong rendah kalori. “Potensi usaha itu baru diketahui saat digelar lomba dasawisma,” kata Exsan.
Exsan berharap di Kelurahan Long Ikis semakin banyak UMKM yang berkembang sehingga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.
“Semoga banyak UMKM yang tumbuh dan maju, semakin banyak semakin membantu meningkatkan perekonomian di Kelurahan Long Ikis,” tutup Exsan. (Adv)
