Terdampak Longsor, Warga Harapkan Ada Relokasi dari Pemkot Balikpapan

oleh -
Kondisi rumah warga yang amblas akibat tanah longsor pada Rabu (07/04/2021)
Kondisi rumah warga yang amblas akibat tanah longsor pada Rabu (07/04/2021)

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sebanyak 12 Rumah Terdampak Longsor, Warga Berharap adanya Relokasi dari Pemerintah Kota Balikpapan, Rabu (7/4/2021).

Ketua RT 33 Sopyan, Kelurahan Karang Joang, berharap kepada Pemkot Balikpapan segera dapat memberikan solusi atas musibah tanah longsor yang membuat sejumlah rumah warganya kian memperihatinkan.

Meskipun kemarin dari pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan telah memantau warganya yang terdapak longsor. kebutuhan sarana Mandi Cuci Kakus (MCK) memang sangat mendesak dibutuhkan warganya.

“Dari informasi ada memang bantuan dari DLH, khusus untuk MCK berupa portable. Hanya memang untuk waktunya kapan kami belum tau juga. Hanya kami sampaikan bahwa sarana MCK ini sangat mendesak bagi warganya,” ujarnya ditemui 

Dalam hal ini mereka juga sudah mendata jumlah Kepala Keluarga (KK). Selain MCK pihaknya berharap pemerintah dapat relokasi rumah warga yang terdampak tanah longsor pada saat itu.

“Jadi kondisi warga saat ini memang stres berat dan berharap ada relokasi. Karena kalau melihat kondisi rumah warga ini tinggal menunggu ambruk saja,” paparnya.

Meski demikian, ia terangkan, untuk warga saat ini tidak ada yang menetap 24 jam di rumah. Jadi kalau malam terdapat sebagian warganya yang mengungsi di tenda pengungsian.

“Untuk rumah yang terdampak tanah longsor ini seluruhnya berjumlah 12 rumah, 12 KK, dan 33,” katanya.

Lebih lanjut, untuk kondisi ini apalagi beberapa hari yang lalu di area longsor sempat diguyur hujan. Kalau tidak segera tidak mendapatkan penanganan ia khawatir longsor yang terjadi akan merambat ke sisi jalan.

“Karena aktivitas kendaraan lalu lalang di seputaran jalan dan dapat menambah beban. Kami takutkan kalau tidak segera ditangani longsor yang terjadi akan merembet ke sisi jalan,” paparnya.

Baca Juga :  PT Pertamina UMK Academy Wajibkan Transaksi Non Tunai

Untuk bantuan sementara kata dia terdapat beberapa organisasi yang telah membantu.

Kondisi rumah warga yang amblas akibat tanah longsor pada Rabu (07/04/2021)
Kondisi rumah warga yang amblas akibat tanah longsor pada Rabu (07/04/2021)

Sementara itu, salah seorang warga yang rumahnya terdampak tanah longsor, Holiah (62) berharap kepada Pemkot Balikpapan dapat memberikan bantuan tempat tinggal lagi mengingat kondisi rumah yang ditempati saat ini kondisinya sangat mengkhawatirkan.

“Apalagi saat hujan satu hingga dua jam, itu seperti terdengar ada suara retakan,” singkatnya.

Terpisah Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan, Suseno menambahkan. Pihaknya juga sangat bersyukur kejadian longsor yang terjadi di Km 15 Kelurahan Karang Joang, tidak menimbulkan korban jiwa.

“Kami juga mengimbau kepada warga sekitar agar selalu waspada. Terlebih saat terjadi hujan deras. Kami harapkan warga untuk tidak dirumah dulu sementara,” ucapnya.

pihaknya telah menyediakan tenda darurat bagi warga sekitar meski dari sisi kenyamanan kurang. Untuk itu ia memberikan saran, agar warga yang rumahnya terdampak longsor agar mereka bisa mengungsi ke rumah keluarganya masing-masing,” tuturnya.

Untuk bantuan tenda dan makanan dari BPBD khusus untuk konsumsi akan berakhir besok.

“Hanya untuk tenda kami masih diberikan toleransi untuk waktunya. Namun kalau konsumsi kami juga ada batasnya,” pungkasnya. (*)

 (BorneoFlash.com/Muhammad Eko)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135