Pemprov Kaltim Jalankan Briefing Rolling, Rapat Kini Digelar Bergiliran di OPD

oleh -
Penulis: Nur Ainunnisa
Editor: Ardiansyah
Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud. Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa
Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud. Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa

BorneoFlash.com, SAMARINDA – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) terus memperkuat langkah efisiensi anggaran melalui penerapan sistem briefing rolling atau rapat bergilir di setiap organisasi perangkat daerah (OPD). 

 

Kebijakan ini menjadi bentuk konkret penghematan yang telah diterapkan sejak awal masa kepemimpinan Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud.

 

Berbeda dengan sejumlah daerah lain yang melakukan penghematan dengan memangkas konsumsi rapat seperti penghapusan jamuan makanan, Pemprov Kaltim memilih pendekatan yang lebih strategis. 

 

Seluruh kegiatan pemerintahan kini difokuskan di lingkungan kantor pemerintah dan tidak lagi diselenggarakan di hotel-hotel atau tempat pertemuan berbayar.

 

“Seluruh kegiatan pemerintahan sekarang kami laksanakan di kantor. Hampir tidak ada lagi rapat di luar, kecuali jika merupakan undangan dari pihak lain,” ujar Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, pada Senin (27/10/2025).

 

Rudy menjelaskan, sistem briefing rolling dilakukan dengan cara memindahkan lokasi rapat pimpinan secara bergiliran ke kantor-kantor OPD. 

 

Melalui mekanisme ini, setiap pekan Gubernur bersama jajaran pimpinan dapat meninjau langsung pelayanan publik dan kondisi sarana prasarana di instansi yang dikunjungi.

 

“Setiap minggu kami bergantian menggelar rapat di OPD yang berbeda. Selain membahas agenda pemerintahan, kami juga bisa melihat langsung pelayanan publik serta memastikan fasilitas yang ada berfungsi optimal,” jelasnya.

 

Ia menegaskan, kebijakan efisiensi ini bukan sekadar upaya penghematan, melainkan strategi memperkuat kedisiplinan birokrasi dan memperpendek jarak antara pimpinan daerah dengan instansi pelaksana layanan publik.

 

“Melalui briefing rolling, kami tidak hanya berdiskusi di ruang rapat, tetapi juga mengawasi kinerja serta kondisi nyata pelayanan di lapangan,” tambah Rudy.

 

Langkah efisiensi tersebut menjadi ciri khas baru birokrasi Kaltim yang kini lebih hemat, adaptif, dan berorientasi langsung pada pelayanan masyarakat.

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

No More Posts Available.

No more pages to load.