BorneoFlash.com, OLAHRAGA — Pemain timnas Indonesia Rizky Ridho mengakui bahwa dirinya melakukan kesalahan fatal yang berujung pada kekalahan Garuda 0-1 dari Irak dalam laga kedua Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, Minggu (12/10).
“Kalau saya tidak melakukan kesalahan itu, gol seharusnya tidak terjadi,” ujar Ridho dalam acara Vidio Sports Festival yang disiarkan melalui akun resmi Instagram Vidio Sports, Kamis.
Dalam pertandingan tersebut, Zidane Iqbal mencetak satu-satunya gol Irak pada menit ke-76. Gol itu bermula dari kesalahan Ridho di sisi kanan pertahanan, ketika ia memilih mempertahankan bola alih-alih mengoper ke kiper Maarten Paes, sementara Ali Jasim melakukan tekanan tinggi.
Keputusan yang kurang tepat itu membuat Jasim berhasil merebut bola, lalu mengoper ke rekan setimnya sebelum akhirnya Iqbal menuntaskan peluang dan menjebol gawang Indonesia.
Ridho, yang kini memperkuat Persija Jakarta, mengakui bahwa keputusannya keliru dan menegaskan bahwa di level sepak bola seperti Kualifikasi Piala Dunia, kesalahan sekecil apa pun bisa berdampak besar.
“Kesalahan itu murni keputusan saya sendiri. Dalam sepak bola, sepersekian detik salah mengambil keputusan bisa berakibat fatal,” ucapnya.
“Saya sempat melihat Maarten (Paes) dan juga pemain Irak yang mendekat. Saya pikir Jasim akan menekan Maarten, jadi saya memilih tetap menguasai bola. Ternyata keputusan itu salah, dan hasilnya 0-1,” lanjut Ridho.
Kesalahan tersebut membuat Indonesia menelan kekalahan kedua beruntun setelah sebelumnya kalah 2-3 dari Arab Saudi. Dua hasil negatif itu membuat peluang Garuda untuk lolos ke Piala Dunia 2026 resmi tertutup.
Meski melakukan blunder, data Sofascore menunjukkan bahwa Ridho tampil cukup solid sepanjang laga saat berduet dengan Jay Idzes di lini belakang. Ia mencatat enam sapuan, satu blok tendangan, tiga intersep, empat tekel, 56 sentuhan, 36 umpan dengan akurasi 86 persen, satu umpan panjang akurat, serta empat kemenangan duel.
Laga melawan Irak menjadi penampilan ke-47 Ridho bersama timnas Indonesia sejak debutnya melawan Oman pada Mei 2021 di bawah asuhan Shin Tae-yong. Dalam ajang kualifikasi ini, dari total 20 pertandingan yang dimainkan Garuda sejak Oktober 2023, Ridho hanya absen dalam dua laga dan tetap menjadi salah satu pemain kunci timnas. (*/ANTARA)





