BorneoFlash.com, OLAHRAGA – Peringkat FIFA timnas Indonesia kembali mengalami penurunan dalam pembaruan terbaru yang dirilis Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) pada Jumat. Kini, posisi Indonesia berada di bawah Malaysia.
Sebelumnya, pada 18 September, Indonesia sempat turun satu tingkat ke posisi 119. Namun dalam pembaruan terkini, peringkat Garuda kembali merosot tiga tingkat ke urutan 122 dunia.
Penurunan ini dipicu hasil negatif pada dua laga terakhir putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C. Indonesia kalah dari Arab Saudi dengan skor 2-3 dan takluk 0-1 dari Irak.
Dua kekalahan itu bukan hanya menggagalkan langkah Garuda menuju Piala Dunia 2026, tetapi juga membuat mereka kehilangan 13,21 poin. Kini, Indonesia mengantongi total 1.144,73 poin di posisi 122 dunia.
Sementara itu, tim-tim yang mengalahkan Indonesia justru mencatat peningkatan peringkat. Arab Saudi naik satu tingkat ke posisi 58 dengan 1.427,37 poin, sedangkan Irak juga naik ke urutan 57 dengan 1.428,69 poin.
Salah satu tim yang melewati Indonesia adalah Malaysia. Negeri Jiran itu berhasil naik dari peringkat 123 ke posisi 118 dunia setelah meraih dua kemenangan meyakinkan atas Laos (3-0 dan 5-1) dalam ajang Kualifikasi Piala Asia 2027. Tambahan 13,3 poin dari dua laga tersebut membuat Malaysia kini memiliki 1.161,53 poin.
Di kawasan Asia Tenggara, Thailand masih menjadi negara dengan peringkat tertinggi. Tim Gajah Putih menempati posisi 96 dunia dengan 1.235,36 poin dan menjadi satu-satunya wakil ASEAN yang masuk 100 besar.
Sementara di tingkat Asia, Jepang tetap memimpin sebagai tim dengan peringkat tertinggi, berada di posisi 19 dunia dengan 1.645,34 poin. Iran menyusul di peringkat 21 (1.618,28 poin), dan Korea Selatan di posisi 22 (1.593,92 poin).
Untuk tingkat global, Spanyol masih kokoh di puncak dengan 1.880,76 poin. Argentina menempati posisi kedua dengan 1.872,43 poin, disusul Prancis di peringkat ketiga dengan 1.862,71 poin.
FIFA dijadwalkan akan kembali memperbarui ranking dunia pada 21 November, setelah rangkaian laga internasional yang berlangsung antara 9 hingga 17 November mendatang. (*/ANTARA)
