BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Di tengah suasana khidmat pernikahan mubarak santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Hidayatullah, Wali Kota Balikpapan H. Rahmad Mas’ud memberikan pesan penuh makna tentang makna pernikahan dan kunci menjaga keharmonisan rumah tangga.
Bukan hanya sebagai kepala daerah, Rahmad berbicara dari pengalaman pribadi. Ia telah menjalani rumah tangga selama 26 tahun bersama sang istri dan mengaku bahwa perjalanan panjang itu penuh suka dan duka yang disikapi dengan komunikasi dan kesabaran.
“Satu kunci saya dalam menjalani pernikahan hingga saat ini dan selamanya adalah komunikasi yang baik. Laki-laki dan perempuan sudah ditakdirkan berbeda pandangan. Karena itu perlu kesabaran dan keimanan yang kuat, karena cobaan itu pasti ada,” ujarnya, kepada 11 pasangan pengantin, pada Sabtu (4/10/2025).

Dalam sambutannya, Rahmad juga menekankan bahwa pernikahan merupakan sunnah Rasulullah SAW yang sangat mulia. Selain menjadi penyempurna separuh agama, pernikahan adalah pondasi utama dalam membangun keluarga sakinah, mawaddah, wa rahmah.
“Saya yakin dan percaya, pasangan-pasangan yang hari ini dipersatukan dalam ikatan suci pernikahan akan menjadi keluarga yang taat dan melahirkan generasi Qur’ani,” tutur Rahmad.
Atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, Rahmad menyampaikan apresiasi kepada Pondok Pesantren Hidayatullah yang terus berkomitmen membina para santri, bukan hanya dalam bidang ilmu agama, tetapi juga dalam membentuk akhlak dan karakter tangguh bagi masa depan bangsa.
Kepada para mempelai, Rahmad berpesan agar menjadikan rumah tangga sebagai tempat ibadah dan ladang pahala, serta merawat cinta dengan kesabaran, komunikasi, dan doa. Ia juga mengingatkan pentingnya menjadikan Al-Qur’an dan sunnah Rasulullah SAW sebagai pedoman hidup.

“Bagi mempelai pria, pelajarilah sifat Rasulullah dalam memimpin rumah tangga. Begitu juga mempelai wanita, teladanilah sifat istri Rasulullah agar tercipta keluarga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah,” pesannya.
Rahmad menutup sambutannya dengan doa agar seluruh pasangan yang menikah diberkahi Allah SWT, dikaruniai keturunan yang saleh dan salehah, serta menjadi keluarga yang bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, dan agama.