Kebakaran Mess IKN, Wagub Seno Ingatkan Pentingnya Standar Keselamatan

oleh -
Penulis: Nur Ainunnisa
Editor: Ardiansyah
Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji. Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa
Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji. Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa

BorneoFlash.com, SAMARINDA – Insiden kebakaran yang melanda hunian pekerja di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi pengingat pentingnya penerapan standar keselamatan di lingkungan proyek strategis nasional.

 

Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Timur (Kaltim), Seno Aji, menilai peristiwa tersebut harus dijadikan momentum memperketat pengawasan dan penegakan aturan di mess pekerja. 

 

Menurutnya, perlindungan tenaga kerja wajib menjadi prioritas utama dalam proses pembangunan IKN.

 

“Meskipun pengelolaan mess merupakan kewenangan Otorita IKN, aspek keselamatan tetap tidak boleh diabaikan,” ujarnya, Pada Jumat (3/10/2025).

 

Ia menekankan perlunya inspeksi rutin, terutama terhadap kebiasaan penghuni yang sering dianggap sepele namun berpotensi besar menimbulkan bahaya, seperti merokok di dalam kamar atau penggunaan peralatan rumah tangga yang tidak aman.

 

“Inspeksi yang lebih ketat perlu dilakukan. Misalnya, merokok seharusnya diatur agar hanya boleh dilakukan di luar ruangan,” jelasnya.

 

Seno juga menyoroti kewajiban pekerja untuk lebih disiplin menggunakan kompor dan listrik. 

 

Ia menekankan langkah sederhana seperti mematikan kompor atau mencabut sambungan listrik sebelum bekerja bisa menjadi cara efektif mencegah kebakaran.

 

“Hal-hal kecil seperti memastikan kompor dalam keadaan mati atau mencabut kabel listrik perlu diperhatikan dengan serius,” tegasnya.

 

Ia menilai, dengan ribuan pekerja yang tinggal di kawasan IKN, risiko bahaya akan semakin tinggi bila pengawasan tidak diperketat. 

 

Karena itu, regulasi penghuni mess perlu ditegakkan secara konsisten, mulai dari larangan merokok, pemeriksaan instalasi listrik, hingga kewajiban menjaga tata tertib.

 

“Keselamatan adalah prioritas. Jangan sampai insiden seperti ini terulang hanya karena kelalaian kecil,” pungkasnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.