Sinergi PSSI dan I.League: Mantapkan NDRC untuk Reformasi Sepak Bola Nasional

oleh -
Penulis: Berthan Alif Nugraha
Editor: Janif Zulfiqar
I.League bersama PSSI menunjukkan komitmen serius dalam memperkuat NDRC. Foto: HO/ileague.id
I.League bersama PSSI menunjukkan komitmen serius dalam memperkuat NDRC. Foto: HO/ileague.id

BorneoFlash.com, OLAHRAGA – Operator kompetisi sepak bola nasional, I.League, bersama PSSI menunjukkan komitmen serius dalam memperkuat peran dan fungsi National Dispute Resolution Chamber (NDRC) Indonesia. Langkah strategis ini bertujuan membangun fondasi tata kelola sepak bola profesional yang lebih sehat, adil, dan memiliki kepastian hukum.

 

Sejak berdiri pada tahun 2019, NDRC Indonesia telah berkembang hingga berhasil memperoleh verifikasi resmi dari FIFA pada Januari 2024. Pengakuan tersebut menegaskan kredibilitas lembaga ini sebagai forum penyelesaian sengketa yang diakui secara nasional dan internasional.

 

Dalam konferensi pers yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (6/8), para pemangku kepentingan utama menyuarakan visi yang sama dalam membangun tata kelola sepak bola yang modern. Hadir dalam acara tersebut Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Sekjen PSSI Yunus Nusi, Direktur Utama I.League Ferry Paulus, Ketua NDRC Indonesia Togi Pangaribuan, dan Presiden APPI Achmad Jufriyanto.

 

Erick Thohir menekankan bahwa NDRC yang independen dan kuat merupakan syarat mutlak untuk mewujudkan ekosistem sepak bola modern di Indonesia. Ia memastikan bahwa PSSI tak hanya mendukung keberadaan NDRC, tetapi juga akan ikut mengawasi kinerjanya.

 

“NDRC menjadi jantung penyelesaian sengketa yang adil. Keberadaannya sangat penting dalam menjaga profesionalisme sepak bola nasional. Kami berharap seluruh pihak menaati putusannya,” tegas Erick.

 

Direktur Utama I.League, Ferry Paulus, juga menegaskan pentingnya peran NDRC. Ia menyebut lembaga ini sebagai pilar penting yang menjamin terciptanya kompetisi yang profesional dan bertanggung jawab. Ferry yakin keputusan NDRC yang kredibel akan memberi kepastian hukum bagi semua pelaku kompetisi mulai dari pemain, klub, hingga ofisial.

Baca Juga :  Kabar Positif Cedera Bagas dan Supriadi di Timnas U-19

 

Dengan mekanisme penyelesaian sengketa yang terstruktur, I.League berharap berbagai persoalan klasik seperti tunggakan gaji atau pemutusan kontrak sepihak tidak lagi terjadi. “Langkah ini sejalan dengan misi kami menjadikan liga Indonesia berkualitas tinggi dan berintegritas,” ujarnya.

 

Sementara itu, Ketua NDRC Indonesia, Togi Pangaribuan, menjelaskan bahwa verifikasi dari FIFA tidak diperoleh secara instan, tetapi melalui proses panjang dan ketat. Dari banyak negara, hanya sedikit yang berhasil mendapat pengakuan tersebut.

 

Togi menekankan bahwa NDRC mengedepankan prinsip netralitas dan imparsialitas. “Kami tidak hanya mewakili pemain, tetapi juga klub. Semua pihak kami perlakukan seimbang,” jelasnya. Ia juga menambahkan bahwa NDRC mulai mengedepankan edukasi hukum, karena aturan yang digunakan juga merujuk pada Dispute Resolution Chamber FIFA, bukan hanya hukum nasional. “Ini mencerminkan kemajuan sepak bola Indonesia menuju standar global,” katanya.

 

Presiden APPI, Achmad Jufriyanto, menyambut baik komitmen ini. Dari sudut pandang pemain, keberadaan NDRC yang solid memberi jaminan perlindungan hukum. “Kami merasa aman karena hak-hak kami bisa diperjuangkan secara profesional dan adil,” ujar Achmad.

 

Langkah memperkuat NDRC ini menjadi bagian dari upaya I.League dan PSSI menerapkan prinsip tata kelola yang baik (good governance) dalam seluruh aspek kompetisi. Kolaborasi antara PSSI, I.League, NDRC, dan APPI diyakini akan mendorong peningkatan kepercayaan publik dan sponsor terhadap sepak bola nasional.

 

Ke depan, mereka berharap tata kelola sepak bola Indonesia bisa terus berkembang menuju standar internasional, dengan menjunjung tinggi integritas, profesionalisme, dan keadilan di setiap lini. (*/ileague.id)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram kami dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.