PHI Rilis Laporan Keberlanjutan 2024, Tegaskan Komitmen Capai Net Zero Emission

oleh -
Editor: Janif Zulfiqar
PHI mengimplementasikan berbagai strategi untuk mendukung pelestarian lingkungan, salah satunya adalah pengelolaan limbah program Akar Basah (Aliansi Kerja Bebas Sampah). Foto: HO/PHI
PHI mengimplementasikan berbagai strategi untuk mendukung pelestarian lingkungan, salah satunya adalah pengelolaan limbah program Akar Basah (Aliansi Kerja Bebas Sampah). Foto: HO/PHI

Keberhasilan dalam pelestarian keanekaragaman hayati juga tercermin dari capaian Biodiversity Action Plan (BAP) sebesar 110 persen. PHI telah menyusun peta jalan (road map) menuju Net Positive Impact, dengan pelaporan yang terstruktur dan terukur. Akurasi pelaporan emisi GRK mencapai 108,5 persen, mencerminkan komitmen tinggi terhadap transparansi lingkungan.

 

Pada dimensi sosial, PHI aktif melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL/CSR) berbasis pemetaan sosial untuk merespons kebutuhan masyarakat sekitar wilayah operasi. Selama tahun 2024, tiga anak perusahaan utama PHI telah menjalankan 74 program sosial.

 

  1. PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM): 28 program, menjangkau sekitar 3.500 penerima manfaat.
  2. PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS): 24 program, menjangkau 2.800 individu.
  3. PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT): 22 program, dengan manfaat bagi sekitar 1.400 penerima.

 

Fokus program mencakup pendidikan, kesehatan, pelestarian budaya, serta pemberdayaan ekonomi lokal, termasuk penguatan kapasitas UMKM.

 

Dalam aspek tata kelola, PHI terus memperkuat penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG). Prinsip integritas dan akuntabilitas dijalankan secara konsisten di seluruh lini organisasi.

 

Pada tahun 2024, PHI kembali mempertahankan Sertifikat SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP), sebagai bentuk nyata komitmen dalam mencegah korupsi, gratifikasi, dan praktik penyuapan lainnya.

PHI mengimplementasikan berbagai strategi untuk mendukung pelestarian lingkungan. Foto: HO/PHI
PHI mengimplementasikan berbagai strategi untuk mendukung pelestarian lingkungan. Foto: HO/PHI

Melalui penerbitan Laporan Keberlanjutan 2024, PHI menegaskan bahwa keberlanjutan bukan hanya kewajiban pelaporan, tetapi bagian dari strategi jangka panjang untuk mendukung ketahanan energi nasional sekaligus memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.

 

“Kami akan terus mendorong sinergi, inovasi, dan kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan operasi hulu migas yang tangguh, adaptif, dan berkelanjutan,” tutup Sunaryanto. (*)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.