Pesawat Ringan Jatuh di Bogor, Satu Pilot Tewas

oleh -
Penulis: Wahyuddin Nurhidayat
Editor: Ardiansyah
Prajurit TNI AU mengevakuasi bangkai pesawat latih sipil Microlight Fixedwing Quicksilver GT500 dengan register PK-S126 yang jatuh di perkebunan warga, TPU Astana, Ciar pea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (3/8/2025). FOTO: ANTARA/Fadli/bar
Prajurit TNI AU mengevakuasi bangkai pesawat latih sipil Microlight Fixedwing Quicksilver GT500 dengan register PK-S126 yang jatuh di perkebunan warga, TPU Astana, Ciar pea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (3/8/2025). FOTO: ANTARA/Fadli/bar

BorneoFlash.com, BOGOR – Pesawat ringan jenis S216 jatuh di Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (3/8/2025) sekitar pukul 10.00 WIB. Kecelakaan ini menewaskan satu dari dua pilot yang berada di dalamnya.

 

Pesawat tersebut mengangkut dua orang, yaitu Marsekal Pertama TNI Fajar “Red Wolf” Adriyanto dan Roni Ahmad yang ikut sebagai peserta penerbangan.

 

TNI Angkatan Udara belum mengeluarkan keterangan resmi soal korban jiwa. Namun, mereka membenarkan bahwa pesawat milik Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) mengalami kecelakaan.

 

Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama TNI I Nyoman Suadnyana memastikan bahwa pesawat tersebut sedang menjalani latihan rutin.

 

Pesawat itu sedang melaksanakan latihan. Kami masih menyelidiki peristiwanya,” ujarnya melalui sambungan telepon. (*/ANTARA)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.