Gubernur Rudy Resmi Buka EBIFF 2025: Lima Negara Tampilkan Parade dan Budaya Khas di Samarinda

oleh -
Penulis: Nur Ainunnisa
Editor: Janif Zulfiqar
Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud saat membuka EBIFF 2025 di Gelora Kadrie Oening, Samarinda, pada Jumat malam (25/7/2025). Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa
Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud saat membuka EBIFF 2025 di Gelora Kadrie Oening, Samarinda, pada Jumat malam (25/7/2025). Foto: BorneoFlash/Nur Ainunnisa

BorneoFlash.com, SAMARINDA – Suasana penuh semangat menyelimuti Gelora Kadrie Oening, Samarinda, saat East Borneo International Folklore Festival (EBIFF) 2025 resmi dibuka, pada Jumat malam (25/7/2025). 

 

Festival bertaraf internasional ini menjadi wadah pertemuan budaya dari berbagai belahan dunia, sekaligus mempertegas peran Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai tuan rumah yang menjunjung tinggi keberagaman.

 

Dengan mengusung tema “Symphony of the World in East Borneo”, ajang ini menyuguhkan kolaborasi budaya yang kaya warna dari enam negara, termasuk Indonesia, serta lima provinsi dari dalam negeri. 

 

Seluruh pertunjukan disusun sebagai narasi yang menggabungkan kearifan lokal dengan dinamika seni pertunjukan global.

 

Sejak pukul 19.00 WITA, festival dibuka dengan penampilan musik tradisional dari Yayasan Gubang Kutai Kartanegara, disusul atraksi drum band oleh siswa SMPN 35 Samarinda. 

 

Suasana makin semarak dengan parade defile dari delegasi Romania, Korea Selatan, Polandia, India, dan Rusia. 

 

Perwakilan daerah dari Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Tenggara juga turut ambil bagian dalam prosesi tersebut.

 

Nuansa lokal semakin kental dengan alunan Tarsul syair khas Kutai yang sarat makna yang melengkapi jalannya pembukaan.

 

Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, menyambut para peserta dan delegasi dengan antusias. 

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.