Ani berharap setidaknya 50 persen dari jumlah lowongan yang tersedia bisa terisi, khususnya oleh anak-anak muda Balikpapan, termasuk lulusan baru yang sedang mencari pijakan awal dalam dunia kerja.
“Formasi lowongan bervariasi karena Balikpapan adalah kota jasa. Bidang perhotelan, perdagangan, transportasi, dan industri pendukung migas akan banyak dicari,” ujarnya.
Menariknya, dalam rangkaian kegiatan Job Fair ini juga akan digelar Forum CSR, yang menghadirkan perusahaan-perusahaan besar di Balikpapan untuk berbagi kiat dan strategi mendapatkan pekerjaan, termasuk penguatan soft skills dan adaptasi terhadap dunia kerja yang dinamis.
“Anak-anak yang baru lulus minimal bisa tahu dulu dunia kerja seperti apa. Dari forum ini mereka bisa belajar bagaimana merebut peluang kerja di kota kita sendiri,” tutur Ani.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta, Job Fair 2025 diharapkan menjadi solusi konkret untuk menekan angka pengangguran di Balikpapan dan membuka ruang seluas-luasnya bagi tenaga kerja lokal untuk berkembang dan berdaya saing di dunia kerja.
Masyarakat yang ingin mengikuti kegiatan ini dapat segera mempersiapkan berkas lamaran, CV, dan dokumen pendukung lainnya. Job Fair ini gratis dan terbuka untuk umum.