Pemkot Balikpapan Gelar Pasar Murah Jelang Idul Adha, Dorong Stabilitas Harga dan Kendalikan Inflasi

oleh -
Penulis: Ardiansyah
Editor: Janif Zulfiqar
Satgas TPID Kota Balikpapan menggelar kegiatan Pasar Murah di Kecamatan Balikpapan Barat tanggal 01-05 Juni 2025. Foto: BorneoFlash/Ardian
Satgas TPID Kota Balikpapan menggelar kegiatan Pasar Murah di Kecamatan Balikpapan Barat tanggal 01-05 Juni 2025. Foto: BorneoFlash/Ardian

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Satuan Tugas (Satgas) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Balikpapan menggelar kegiatan Pasar Murah di Kecamatan Balikpapan Barat tanggal 01-05 Juni 2025, sebagai upaya menstabilkan harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H.

 

Wakil Wali Kota Balikpapan, H. Bagus Susetyo, menyampaikan bahwa program pasar murah ini akan menjadi agenda rutin yang dilaksanakan di setiap kecamatan. Hal ini bertujuan untuk memberi kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga kestabilan inflasi daerah.

 

“Kami akan koordinasi lebih lanjut dengan Bank Indonesia dan Bulog untuk merancang kegiatan pasar murah bulanan di beberapa lokasi. Tujuannya agar merata dan tidak menimbulkan kecemburuan antarwilayah,” ujar Bagus saat ditemui disela-sela peninjauan pasar murah, pada hari Selasa (3/6/2025).

 

Ia menegaskan, pentingnya peran distributor dalam memastikan ketersediaan stok agar pasar murah bisa berlangsung lancar dan tepat sasaran. “Saya sangat setuju jika pasar murah bisa menyentuh semua kecamatan,” imbuhnya.

Wakil Wali Kota Balikpapan, H. Bagus Susetyo Bersama Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan Haemusri Umar Saat kegiatan Pasar Murah di Kecamatan Balikpapan Barat,  pada hari Selasa (3/6/2025). Foto: BorneoFlash/Ardian
Wakil Wali Kota Balikpapan, H. Bagus Susetyo Bersama Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan Haemusri Umar Saat kegiatan Pasar Murah di Kecamatan Balikpapan Barat,  pada hari Selasa (3/6/2025). Foto: BorneoFlash/Ardian

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam mengendalikan laju inflasi. Berdasarkan data dari Bank Indonesia, Kota Balikpapan mencatat deflasi sebesar 0,28 persen pada Mei 2025, yang menurun dibandingkan bulan sebelumnya.

 

Kepala Kantor Perwakilan BI Balikpapan, Robi Ariadi, mengatakan bahwa inflasi tahunan per Mei 2025 tercatat sebesar 1,01 persen, terendah di Kalimantan Timur. “Target inflasi nasional adalah 2,5 persen. Dengan posisi saat ini, artinya kita masih dalam zona aman. Pasar murah menjadi salah satu langkah konkret untuk mempertahankan kondisi ini,” ujarnya.

 

Sementara itu, Kepala Perum Bulog Kaltimra, Mersi Windrayani, memastikan ketersediaan stok bahan pangan di wilayah Balikpapan dalam kondisi aman. Saat ini, Bulog memiliki stok beras sekitar 7.000 ton yang cukup untuk lima bulan ke depan.

Baca Juga :  Berikut Hasil Drawing Ulang kompetisi Liga 4 2024/2025 Babak 64 Besar
Satgas TPID Kota Balikpapan menggelar kegiatan Pasar Murah di Kecamatan Balikpapan Barat tanggal 01-05 Juni 2025. Foto: BorneoFlash/Ardian
Satgas TPID Kota Balikpapan menggelar kegiatan Pasar Murah di Kecamatan Balikpapan Barat tanggal 01-05 Juni 2025. Foto: BorneoFlash/Ardian

“Selain beras, kami juga memiliki stok minyak goreng dan gula yang terpantau aman. Persediaan ini diharapkan mampu menjaga kestabilan harga menjelang Hari Raya Idul Adha,” jelas Mersi.

 

Dengan sinergi antara Pemkot, Bank Indonesia (BI), Bulog, dan distributor, pasar murah diharapkan menjadi solusi efektif untuk membantu masyarakat dan menjaga kestabilan ekonomi daerah. (Adv)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.