Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Hadiri Ramadhan Fest PPU 2025: Momentum Silaturahmi dan Pembangunan

oleh -
Penulis: Irwan
Editor: Ardiansyah
Gubernur Kaltim Dr H Rudy Mas’ud secara resmi membuka Ramadhan Fest dalam rangka HUT Ke-23 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) di Halaman Masjid Agung Al Ikhlas Km. 9 Kelurahan Nipah-Nipah Kec. Penajam, Kamis (13/3/2025). Foto: BorneoFlash/Irwan A
Gubernur Kaltim Dr H Rudy Mas’ud secara resmi membuka Ramadhan Fest dalam rangka HUT Ke-23 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) di Halaman Masjid Agung Al Ikhlas Km. 9 Kelurahan Nipah-Nipah Kec. Penajam, Kamis (13/3/2025). Foto: BorneoFlash/Irwan A

BorneoFlash.com, PENAJAM – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Rudy Mas’ud, secara resmi membuka Ramadhan Fest 2025 yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) ke-23.

 

Acara ini berlangsung di halaman belakang Masjid Al-Ikhlas, Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam, PPU pada Kamis, 13 Maret 2025

 

Dalam sambutannya, Rudy Mas’ud menanggapi permintaan Bupati PPU, Mudyat Noor, terkait percepatan pembangunan di daerah tersebut mengingat PPU menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN). “Seperti yang Pak Bupati minta, intinya bagaimana PPU ini bisa segera berakselerasi karena IKN berada di sebagian wilayahnya,” ujar Rudy.

 

Ia menekankan pentingnya percepatan pembangunan agar PPU dapat sejajar dengan kota-kota maju seperti Singapura. “Kami siap untuk mendukung, karena di sinilah wajah Indonesia, bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN),” tegasnya.

Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud didampingi Wakil Gubernur Seno Aji beserta istri serta Bupati PPU Mudyat Noor mengunjungi stand UMKM di halaman Masjid Agung Al Ikhlas di acara Ramadhan Fest. Foto: BorneoFlash/Irwan A
Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud didampingi Wakil Gubernur Seno Aji beserta istri serta Bupati PPU Mudyat Noor mengunjungi stand UMKM di halaman Masjid Agung Al Ikhlas di acara Ramadhan Fest. Foto: BorneoFlash/Irwan A

Salah satu langkah percepatan yang direncanakan adalah peningkatan infrastruktur, khususnya akses jalan. Rudy menekankan bahwa akses jalan di PPU tidak hanya mengandalkan jalan provinsi sebagai jalur utama, tetapi juga akan ditambah dengan berbagai cabang baru guna mempercepat mobilitas masyarakat. “Sebagai awalan, nanti kita akan membuat wajah baru pelabuhan agar lebih menarik, terutama bagi wisatawan yang datang ke IKN,” tambahnya.

 

Lebih lanjut, Rudy memastikan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten PPU dan Otorita IKN untuk merealisasikan percepatan pembangunan. “IKN bukan hanya tugas pemerintah pusat, tetapi juga tugas kita bersama, mulai dari Otorita, Pemprov, hingga kabupaten/kota yang menjadi daerah penyangga IKN, termasuk PPU,” ungkapnya.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.