Sejak tahun 2023 hingga 2025, layanan bus IKN yang awalnya hanya digunakan untuk mengangkut pekerja ke IKN kini mulai diminati oleh wisatawan.
Pihak pengelola mengungkapkan bahwa meningkatnya jumlah penumpang yang menggunakan bus IKN mencerminkan perubahan pola penggunaan layanan ini.
“Dulu memang tujuannya hanya untuk pekerja, tetapi sekarang sudah banyak wisatawan yang ikut memanfaatkan layanan ini,” ujar Sulis.
Setiap keberangkatan dari Terminal Batu Ampar tercatat ada sekitar 10 hingga 20 orang yang menggunakan bus IKN, dengan tarif Rp43.000 per orang.
Hal ini menunjukkan bahwa layanan bus menuju IKN mulai menjadi pilihan yang menarik bagi masyarakat umum, baik yang hendak bekerja maupun berwisata.
Diharapkan dengan terus beroperasinya layanan bus IKN ini, akses transportasi menuju kawasan IKN akan semakin mudah diakses oleh masyarakat, sehingga dapat mendukung pengembangan kawasan IKN sebagai pusat pemerintahan dan destinasi wisata di masa depan.