Sebagai langkah awal, PSSI akan memberikan beasiswa pelatihan Lisensi D kepada kandidat-kandidat potensial yang diharapkan dapat menjadi agen perubahan di sepak bola wanita Indonesia.
Program ini sejalan dengan Strategi Sepak Bola Wanita PSSI 2024–2028, yang berfokus pada pengembangan karier dan peningkatan kapasitas individu dalam ekosistem sepak bola wanita.
Selain memberikan pelatihan Lisensi D, program ini juga mencakup proses monitoring dan pendampingan bagi peserta hingga ke jenjang Lisensi C. Evaluasi perkembangan peserta akan dilakukan secara sistematis menggunakan logbook yang telah disiapkan.
Tak hanya itu, penerima beasiswa juga akan dibekali dengan pengetahuan tambahan terkait grassroots football serta aspek safeguarding, guna memastikan bahwa sepak bola wanita di Indonesia berkembang dengan fondasi yang kuat dan inklusif.
Sebagai bagian dari komitmen PSSI dalam menjamin keberlanjutan program, proses monitoring akan dilaksanakan pada pertengahan April 2025. Diharapkan, inisiatif ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat ekosistem sepakbola wanita di Indonesia.
Peserta yang direkomendasikan untuk mengikuti program ini terdiri dari 12 mahasiswi jurusan olahraga, 8 kandidat yang direkomendasikan oleh Asprov terdekat, serta 5 karyawati internal PSSI. (*/pssi.org)