Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda di Kemenko PMK, Woro Srihastuti, turut menggarisbawahi pentingnya partisipasi pemuda dalam pembangunan IKN.
“Pemuda adalah aset bangsa yang tak ternilai. Partisipasi aktif mereka dalam pembangunan IKN bukan hanya sebuah pilihan, tetapi kebutuhan mutlak untuk memastikan visi IKN sebagai kota masa depan yang cerdas, hijau, dan berkelanjutan dapat tercapai,” jelas Woro.
Sementara itu, Koordinator Konsorsium Gerbangtara, Aie Natasha, mengingatkan bahwa pembangunan IKN membutuhkan generasi muda yang sehat dan produktif, terbebas dari pengaruh buruk seperti judi online.

“Pembangunan IKN memerlukan generasi muda yang fokus pada kontribusi positif. Kita harus bersama-sama melindungi mereka dari pengaruh buruk seperti judi online, yang bisa menghambat masa depan mereka dan pembangunan bangsa,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan menjadi momentum bagi seluruh elemen masyarakat untuk bersatu membangun pemuda yang berdaya saing, serta menciptakan lingkungan yang mendukung terciptanya Ibu Kota Nusantara sebagai kota masa depan yang inklusif dan berkelanjutan. (*)