Sinergi Pertamina Group, Kunjungan Direksi TPPI Ke RDMP RU V Balikpapan

oleh -
Editor: Ardiansyah
Kunjungan PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI)  Ke PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) Untuk mengetahui konfigurasi serta keseimbangan bahan dalam proses produksi paska proyek RDMP RU V Balikpapan. Foto: HO/PT KPB
Kunjungan PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI)  Ke PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) Untuk mengetahui konfigurasi serta keseimbangan bahan dalam proses produksi paska proyek RDMP RU V Balikpapan. Foto: HO/PT KPB

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sebagai pengelola Proyek Strategis Nasional (PSN) RDMP RU V Balikpapan, PT Kilang Pertamina Balikpapan (KPB) menerima kunjungan dari PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI). Yang juga merupakan bagian dari Sub Holding Refinery & Petrochemichal Pertamina. 

 

Kunjungan perusahaan yang bergerak di bidang Industri Produk dari Pengilangan Minyak Bumi dan Industri Bahan Kimia ini bertujuan. Untuk mengetahui konfigurasi serta keseimbangan bahan dalam proses produksi paska proyek RDMP RU V Balikpapan. 

 

Khususnya ketersediaan bahan baku untuk kilang TPPI, dimana salah satunya saat ini diperoleh dari produk hasil pengilangan RU V Balikpapan.

 

Seperti kita ketahui bersama, proyek RDMP RU V Balikpapan memiliki ikon primadona yaitu unit Residual Fluid Catlytic Cracking (RFCC). RFCC merupakan sebuah unit yang berfungsi untuk meningkatkan profitabilitas kilang Pertamina melalui pengolahan residu menjadi produk bernilai tinggi.

 

Unit yang diharapkan beroperasi di tahun 2024 ini dirancang memiliki kapasitas produksi sebesar 90.000 barrel/hari. 

 

Sementara itu produk utama yang dihasilkan PT TPPI berupa produk petroleum dan aromatic sebagai turunan dari produk petrokimia. Yang semua bahan baku nantinya dimiliki oleh PT KPB paska operasi.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.