Manfaatkan Sungai Mahakam, Pemkot Balikpapan Penuhi Kebutuhan Air Baku dengan Kerja Sama Dua Kabupaten 

by -
Writer: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Penandatangan kerja sama antara Pemkot Balikpapan dengan Pemkab Penajam Paser Utara dan Pemkab Kutai Kartanegara Terkait Sistem Penyediaan Air Minum, dilakukan pada rapat paripurna Istimewa DPRD Kota Balikpapan, di Grand Tjokro Hotel Balikpapan, Kamis (8/2/2024). Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.
Penandatangan kerja sama antara Pemkot Balikpapan dengan Pemkab Penajam Paser Utara dan Pemkab Kutai Kartanegara Terkait Sistem Penyediaan Air Minum, dilakukan pada rapat paripurna Istimewa DPRD Kota Balikpapan, di Grand Tjokro Hotel Balikpapan, Kamis (8/2/2024). Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan bekerjasama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara dan Pemkab Kutai Kartanegara menandatangani kerja sama membentuk Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) tiga wilayah atau SPAM Regional dengan memanfaatkan sungai mahakam.

 

Kerja sama tiga daerah tersebut bertujuan untuk mencukupi kebutuhan air baku di wilayah masing-masing. Penandatangan kerja sama dilakukan pada rapat paripurna Istimewa DPRD Kota Balikpapan, di Grand Tjokro Hotel Balikpapan, Kamis (8/2/2024).

 

“Ini sebagai langkah awal. Hari ini akan ditandatangani kesepakatan bersama antara pemerintah kota balikpapan, kabupaten penajam paser utara dan kabupaten kutai kartanegara, untuk bersama-sama membangun sistem penyediaan air minum sungai mahakam, sebagai wujud kepedulian kita untuk memperdulikan Balikpapan ke depan,” jelas Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud saat rapat paripurna.

Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas'ud pada saat rapat paripurna Istimewa DPRD Kota Balikpapan, pada hari Kamis (8/2/2024) di Grand Tjokro Hotel Balikpapan. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.
Wali Kota Balikpapan H Rahmad Mas’ud pada saat rapat paripurna Istimewa DPRD Kota Balikpapan, pada hari Kamis (8/2/2024) di Grand Tjokro Hotel Balikpapan. Foto: BorneoFlash.com/Niken Sulastri.

Dengan bekerja tiga kabupaten/kota. Untuk menjamin air kedepan. Sebagaimana diketahui bahwa kota Balikpapan memiliki keterbatasan dalam hal penyediaan air baku, dimana saat ini defisit air baku kota balikpapan mencapai kurang lebih 803 liter/detik dan diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk kota balikpapan. 

 

Oleh karena itu kota balikpapan berupaya memenuhi kebutuhan air baku melalui beberapa alternatif, salah satunya melalui pemanfaatan air laut, kemudian memanfaatkan air baku yang bersumber berasal dari kawasan sekitar kota Balikpapan seperti bendungan sepaku semoi, serta yang berasal dari sungai mahakam.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.