BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Kota Balikpapan menjadi sorotan, akibat antrean Bahan Bakar Minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang terjadi sejak beberapa bulan lalu.
Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan terus melakukan upaya, agar antrian ini dapat teratasi, salah satunya akan bersurat ke PT Pertamina Pusat, untuk meminta penambahan SPBU di Kota Balikpapan.
Meskipun sebelumnya Pemkot telah berkoordinasi dengan PT Pertamina yang berada di Kota Balikpapan.
“Bapak Wali Kota akan mengantar sendiri surat tersebut untuk memohon pertambahan SPBU di Balikpapan,” jelas Kepala BagianPerekonomian Sekretariat Daerah (Setda) Kota Balikpapan, Sri Hartini Anugraha kepada awak media, di Balai Kota.
Titin kerap disapa mengungkapkan kesulitan apabila menunggu penambahan SPBU dari investasi swasta. “Jadi kita minta inisiatif Pertamina untuk investasi,” ujarnya.
Apalagi Kota Balikpapan menjadi Kota Penyangga sekaligus pintu gerbang Ibu Kota Negara (IKN), tentunya penduduk di Kota Balikpapan setiap hari semakin bertambah. Kebutuhan BBM pun semakin banyak.