Wanita di Taiwan Ramai-ramai Ingin Bekukan Sel Telur, dengan Alasan untuk Memiliki Keturunan

by -
Editor: Ardiansyah
Wanita di Taiwan beramai-ramai membekukan sel telur mereka. Foto: IST/Reuters/Ann Wang.
Wanita di Taiwan beramai-ramai membekukan sel telur mereka. Foto: IST/Reuters/Ann Wang.

BorneoFlash.com – Fakta sejumlah negara di Asia kini dilanda krisis angka kelahiran. Selain Jepang, angka kelahiran rendah juga terjadi di Korea Selatan, Hong Kong, dan Taiwan.

Akan tetapi, meski angka kelahiran di Taiwan rendah, para wanita di Taiwan ternyata banyak yang memilih untuk melakukan Egg Freezing atau membekukan sel telur mereka. Kenapa?

Berikut beberapa fakta terkini di Taiwan:

  1. Tingkat Kesuburan di Taiwan Cukup Rendah

Dikutip dari BorneoFlash.com dari laman DetikHealth, Taiwan memiliki angka kelahiran yang cukup rendah. Data dari Reuters, tingkat kesuburan di Taiwan hanya 0,89 anak per wanita. Padahal, untuk mempertahankan populasi idealnya harus mencapai 2,1.

  1. Jumlah Wanita Ingin Egg Freezing Naik 86 Persen

Kendati kondisi tersebut, wanita di Taiwan malah beramai-ramai membekukan sel telur mereka. Permintaan untuk pembekuan telur di Taiwan juga melonjak.

Studi yang dilakukan Rumah Sakit Universitas Nasional Taiwan mengungkapkan jumlah wanita berusia 35 hingga 39 tahun yang melakukan egg freezing naik hingga 86 persen dalam tiga tahun terakhir.

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.