Pemerintah Ajak Rakyat Indonesia untuk Pilih Logo IKN Nusantara

oleh -
Penulis: Niken Sulastri
Editor: Ardiansyah
Pemerintah Ajak Rakyat Indonesia untuk Pilih Logo IKN Nusantara
Pemerintah Ajak Rakyat Indonesia untuk Pilih Logo IKN Nusantara

Masyarakat dapat memilih logo tersebut melalui tautan www.ikn.go.id/pilihlogonusantara, mulai 4 April hingga 20 Mei 2023.

 

Rencananya logo pilihan rakyat Indonesia terbanyak akan diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada akhir Mei 2023 di Ibu Kota Nusantara.

 

Desainer yang karya logonya terpilih dengan suara terbanyak dan ditetapkan sebagai logo resmi Ibu Kota Nusantara akan mendapatkan hadiah sebesar 185 Juta Rupiah.

 

Adapun 10 pemilih dari masyarakat yang beruntung juga akan diberikan hadiah berupa motor listrik yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo. 

 

Royke Tumilaar, Direktur Utama BNI mengatakan bahwa BNI bangga dapat memberikan dukungan pada kegiatan pemilihan logo Ibu Kota Nusantara dan menjadi bagian dari sejarah bangsa.

 

”Dukungan BNI pada kegiatan pemilihan logo ini adalah salah satu bentuk komitmen kami dalam berkontribusi di proyek pemindahan Ibu Kota demi mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia secara merata,” tambah Royke. 

 

Sementara Ritchie Ned Hansel, Ketua Umum ADGI mengatakan cukup terkejut dengan antusias dari para desainer untuk berpartisipasi dalam sayembara pembuatan logo Ibu Kota Nusantara ini. 

 

”Hampir semua desainer grafis yang mendaftar menyatakan ketertarikannya untuk berpartisipasi karena ingin turut andil dalam menciptakan sejarah perjalanan bangsa. Hal ini memperlihatkan bagaimana desain grafis dapat memiliki kontribusi nyata dalam aspek sosial, budaya, dan kemasyarakatan di Indonesia – sejalan dengan visi ADGI untuk membentuk identitas visual Indonesia yang kuat di dalam negeri maupun internasional,” ungkap Ritchie.

Berikut adalah nama-nama desainer dari 5 logo yang telah dipilih oleh Presiden Joko Widodo untuk selanjutnya diserahkan kepada masyarakat untuk dipilih :

 

  1. Agra Satria, pendiri dan direktur kreatif MATA Studio, alumni DKV ITB dan Master in Visual Branding Design Domus Academy Italy.
  2. Aulia Akbar, desainer grafis yang berdomisili di Bandung, ia lulusan ITENAS yang menjadi co-founder POT Branding House. 
  3. Dimas Fakhruddin, desainer grafis profesional asal Malang, Jawa Timur. Dia merupakan pendiri Yumakiso Studio, studio desain grafis yang berfokus pada branding, packaging, dan tipografi. 
  4. Ismiaji Cahyono, kepala Studio desain SUNvisual dengan pengalaman lebih dari 20 tahun. Lulusan DKV ITB ini mengawali karirnya di Leboye Design sebelum melanjutkan program master ke the school of the art Chicago melalui beasiswa fulbright. 
  5. Wildan Ilham, co-founder workbyw, konsultan brand di Jakarta. Karyanya telah dipublikasikan di berbagai media internasional seperti The Dieline dan Brand Magazine Hong Kong.
Baca Juga :  Headline E-Paper Edisi Senin 28 Juli 2025: Kematian Misterius Diplomat Kemlu ADP: Ponsel Hilang, Labfor Selesai, Motif Masih Gelap

Ismiaji Cahyono, kepala Studio desain SUNvisual dengan pengalaman lebih dari 20 tahun. Lulusan DKV ITB ini mengawali karirnya di Leboye Design sebelum melanjutkan program master ke the school of the art Chicago melalui beasiswa fulbright. 
Ismiaji Cahyono, kepala Studio desain SUNvisual dengan pengalaman lebih dari 20 tahun. Lulusan DKV ITB ini mengawali karirnya di Leboye Design sebelum melanjutkan program master ke the school of the art Chicago melalui beasiswa fulbright. 

Wildan Ilham, co-founder workbyw, konsultan brand di Jakarta. Karyanya telah dipublikasikan di berbagai media internasional seperti The Dieline dan Brand Magazine Hong Kong.
Wildan Ilham, co-founder workbyw, konsultan brand di Jakarta. Karyanya telah dipublikasikan di berbagai media internasional seperti The Dieline dan Brand Magazine Hong Kong.

Agra Satria, pendiri dan direktur kreatif MATA Studio, alumni DKV ITB dan Master in Visual Branding Design Domus Academy Italy.
Agra Satria, pendiri dan direktur kreatif MATA Studio, alumni DKV ITB dan Master in Visual Branding Design Domus Academy Italy.

Aulia Akbar, desainer grafis yang berdomisili di Bandung, ia lulusan ITENAS yang menjadi co-founder POT Branding House. 
Aulia Akbar, desainer grafis yang berdomisili di Bandung, ia lulusan ITENAS yang menjadi co-founder POT Branding House.

Dimas Fakhruddin, desainer grafis profesional asal Malang, Jawa Timur. Dia merupakan pendiri Yumakiso Studio, studio desain grafis yang berfokus pada branding, packaging, dan tipografi. 
Dimas Fakhruddin, desainer grafis profesional asal Malang, Jawa Timur. Dia merupakan pendiri Yumakiso Studio, studio desain grafis yang berfokus pada branding, packaging, dan tipografi.

 

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

Jangan ketinggalan berita terbaru! Follow Instagram  dan subscribe channel YouTube BorneoFlash Sekarang

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.