“Kita upayakan dan tugas kita mendampingi beliau maksimal 15 hari harus selesai. Kita upayakan semaksimal mungkin, jika sudah dibuka nanti sudah tinggi semua. Itu lebih aman buat keselamatan pengguna jalan, daripada buka separuh-separuh agak rawan,” terangnya.
Dalam pengerjaan tersebut, menjadi rekomendasi penambahan pekerja minimal dua shift untuk bekerja, supaya memaksimalkan waktu saat cuaca bagus.
“Setelah selesai dipasang agregat bisa dilewati, nanti separuh jalan bisa dibuka dan separuh jalan bisa bekerja,” ucapnya.
Sementara kontraktor Dirut PT Fahreza, Cahyadi mengakui jika meminta waktu selama satu bulan tetapi diberikan waktu 15 hari. “Kita minta penutupan itu agar lebih maksimal di lokasi pengerjaan penimbunan dan peninggian jalan,” katanya.
Cahyadi mengatakan siap untuk mengerjakan peninggian badan jalan dalam kurun waktu 15 hari.