Pemindahan IKN dari Jakarta ke Provinsi Kaltim bukan tak beralasan, dikarenakan kondisi Jakarta, lahannya terus mengalami penurunan setiap tahunnya sebesar 4 sentimeter di atas permukaan laut. Sehingga, 100 tahun yang akan datang, dapat dihitung Jakarta akan tenggelam.
“Pemindahan ibu kota ini adalah untuk masa depan generasi yang akan datang,” serunya.
Ketua Umum PII Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan akan semakin memperkuat hubungan serta koordinasi, dengan para insinyur yang ada di Kaltim maupun di seluruh Tanah Air.
Ditambah pula dengan arahan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa untuk bersinergi dengan PII, mereinventaris pembangunan dan juga penyusunan serta supervisi 40 kota di Indonesia.
Diharapkan di antaranya ada di Kaltim dan PII Wilayah Kaltim akan bersiap penuh, untuk melaksanakan tugas yang telah diamanahkan oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas.
“Pembangunan kota-kota di Kaltim selaras dengan visi pembangunan IKN yang menjadi identitas bangsa kita ini,” ucapnya.
Danis berharap untuk membantu memberikan arahan kepada PII ke depan, serta membantu dalam kontribusi pembangunan di Indonesia, khususnya Kaltim dan juga IKN.
Dengan kerja para insinyur dari berbagai bidang baik hayati maupun non-hayati, akan menjadi katalisator peningkatan suatu daerah baik dari sisi infrastruktur, sosial budaya, ekonomi dan lingkungan.