Polisi Tetapkan 17 Tersangka, Bentrok di PT GNI Morowali Utara 

oleh -
Editor: Ardiansyah
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan keterangannya di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin, (16/1/2023) yang disiarkan secara langsung dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden. Foto: HO/BPMI Setpres.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan keterangannya di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin, (16/1/2023) yang disiarkan secara langsung dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden. Foto: HO/BPMI Setpres.

BorneoFlash.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo meminta kepolisian untuk mengungkap secara jelas dan terbuka atas peristiwa bentrok yang terjadi di PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah. 

Selain itu, Presiden juga meminta agar para pelaku dapat ditindak secara tegas.

Demikian disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam keterangannya di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin, (16/1/2023) yang disiarkan secara langsung dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden.

“Bapak Presiden, yang jelas beliau memerintahkan kepada kepolisian untuk menindak tegas terhadap para pelaku tindak pidana, kepada para pelaku pengrusakan, dan para pelaku pelanggar hukum. 

(Presiden meminta kepolisian) mengungkap ini seterang-terangnya dan juga menjaga, serta mengawal agar seluruh kegiatan operasional yang dilaksanakan oleh perusahaan kembali bisa berjalan,” kata Kapolri seperti dikutip BorneoFlash.com dari laman presidenri.go.id.

Hingga saat ini, Kapolri menjelaskan bahwa pihaknya telah mengatasi kasus tersebut dan berhasil mengamankan puluhan orang yang terlibat. “Beberapa pelaku pengrusakan saat ini sudah diamankan kurang lebih ada 71 (orang) yang telah diamankan dan 17 orang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka,” jelasnya.

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.