Selain Bupati yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, juga tampak hadir jajaran Forkopimda serta pejabat dan kepala OPD jajaran Pemkab Mahulu. Juga ratusan pelajar dan elemen masyarakat.
Dalam amanatnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini, melalui sambutan yang dibacakan Bupati menyampaikan, hingga saat ini Bangsa Indonesia masih harus berjuang menaklukkan ancaman dan tantangan yang nyata.
Antara lain pemanasan global yang memicu beragam bencana alam, serta kelangkaan pangan, energi dan air bersih.
“Kesiapsiagaan kita menghadapi bencana alam termasuk pandemi Covid–19 serta kelangkaan sumber daya, harus senantiasa diperjuangkan secara bersama dengan kesungguhan. Kita mempunyai semua modal dasar untuk menjadi bangsa pemenang,” kata Bupati.
Untuk itu, segenap Bangsa Indonesia harus meneruskan pengembangan dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan.
Melakukan pengembangan sumber pangan berbasiskan potensi dan kearifan lokal, sebagai solusi pemenuhan kebutuhan pangan dan memperkuat keragaman pangan.
Mengelola sumber daya air secara bijak untuk menjamin keamanan dan ketahanan sumber daya air yang diharapkan dapat menopang keberlangsungan hidup dan kehidupan generasi kini dan generasi mendatang dengan lebih baik lagi.
“Tidak mudah memang tapi pasti bisa. Karena para pahlawan kita telah memberikan teladannya,” tegasnya. Adapun tema Hari Pahlawan Tahun 2022 yakni ‘Pahlawanku Teladanku’. (Adv)