“Alhamdulillah teman-teman dari Disdukcapil sudah memudahkan dan Kecamatan memfasilitasi,” katanya.
Terkait anak sekolah dari korban kebakaran, pihaknya saat ini sedang mendata untuk memastikan jumlah anak dari korban kebakaran tersebut. Sehingga, saat ini belum bisa memastikan banyaknya.
“Kita pasti membantu semua, karena saat ini masih mendata termasuk yang korban terdampak,” imbuhnya.
Begitu juga, dengan rumah yang terdampak korban kebakaran. Kelurahan juga sedang mendata jumlah rumah, karena rumah terdampak itu bermacam-macam, ada yang rusak karena saat memadamkan api rumah petugas naik ke atas rumah, ada yang kebakaran tetapi tidak banyak.
“Saat ini yang masih melapor baru satu rumah. Kami liat kemarin juga banyak yang terdampak,” sebutnya.

Salah seorang warga korban kebakaran Rustefi mengungkapkan, apabila membutuhkan tempat tinggal yang layak. Walaupun saat ini kebutuhan pakaian, air bersih termasuk makanan sudah terpenuhi.
Memang tidak banyak wargakorban kebakaran yang tinggal di posko penampungan, karena lebih banyak yang ikut keluarga.
(BorneoFlash.com/Niken)





