Satgas dan Kader Kelurahan Bersinar Turut Gencarkan P4GN-PN  

oleh -
Sosialisasi Regulasi P4GN-PN dari Bakesbangpol Kota Balikpapan dan BNNK kepada Satgas dan Kader Kelurahan Bersinar Kota Balikpapan di Hotel Grand Tjokro, Kamis (30/6/2022).
Sosialisasi Regulasi P4GN-PN dari Bakesbangpol Kota Balikpapan dan BNNK kepada Satgas dan Kader Kelurahan Bersinar Kota Balikpapan di Hotel Grand Tjokro, Kamis (30/6/2022).

BorneoFlash.com, BALIKPAPAN – Sebanyak 75 orang dari Satuan Tugas (Satgas) dan Kader Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) di masing-masing Kelurahan Kota Balikpapan Tahun 2022.

Sosialisasikan Regulasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkotika Prekursor Narkotika (P4GN-PN) dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Balikpapan dan Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan di Hotel Grand Tjokro, Kamis (30/6/2022).

Peserta sosialisasi juga menjalankan tes urine untuk memastikan bahwa Satgas dan Kader Kelurahan Bersinar tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkotika. Sosialisasi menghadirkan narasumber dari BNNK Balikpapan.

Peserta sosialisasi bisa menjadi inisiator sebagai ujung tombak dalam upaya pencegahan peredaran narkoba yang sudah meraba bebagai tempat,” jelas Kepala Kesbangpol Balikpapan Adwar Skenda Putra saat membacakan sambutan Wali Kota Balikpapan.

Tak hanya itu, peserta sosialisasi sebagai garda terdepan dalam penyampaian informasi bahaya penyalahgunaan narkoba di wilayah masing-masing. Pasalnya, kader kelurahan merupakan salah satu ujung tombak dan kekuatan besar dalam melawan narkoba secara bersama-sama.

Satgas atau Kader Kelurahan Bersinar baru ada di enam Kelurahan dan kedepan Kelurahan lain dapat membentuk Satgas Kelurahan Bersinar, terutama Kelurahan yang daerah rawan pada penyalahgunaan narkoba

“Kader Kelurahan bersinar ini dapat menjadi resistor dalam melindungi masyarakat dari bahaya narkoba,” harapnya.

Memang saat ini, pemerintah pusat dan daerah sangat prihatin terhadap peredaran narkoba yang meraba di beberapa tempat. Apalagi peredaran narkoba sudah melibatkan kalangan laki-laki, perempuan dan anak-anak sebagai kurir maupun penyalahguna.

Diketahui, kasus peredaran narkoba di Kota Balikpapan hingga saat ini tak kunjung hilang. Justru beberapa lokasi padat penduduk masih menjadi daerah rawan penyalahguna narkoba dan masih ada daerah yang mendapatkan julukan sebagai kampung narkoba. 

Baca Juga :  Meriahkan Imlek 2573, Klenteng Guang De Miao Hadirkan Tarian Barongsai 

Ditambah posisi strategis Kota Balikpapan, sebagai Kota transit sekaligus pintu keluar masuk utama dari dan ke provinsi Kaltim dan akan menjadi pintu masuk Ibu Kota Negara (IKN). “Ini menuntut kepekaan kita semua agar mewaspadai alur perdagangan narkoba yang terjadi di kota Balikpapan,” paparnya.

(BorneoFlash.com/Niken Sulastri)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.