BorneoFlash.com, SENDAWAR – Suasana perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) biasanya dimanfaatkan oleh masyarakat untuk dapat mengunjungi tempat-tempat wisata.
Apalagi, perayaan Nataru pada tahun ini diselimuti kegembiraan karena dapat melaksanakan beberapa kegiatan meskipun secara terbatas.
Dibandingkan dengan tahun 2020 lalu yang diselimuti ketakutan akan penyebaran virus Covid-19.
Tidak terkecuali di Kabupaten Kutai Barat (Kubar), masyarakat sudah bisa bernafas lega karena semakin melandai nya kasus terkonfirmasi positif Covid-19.
Sehingga cukup banyak yang ingin kembali melakukan aktivitas seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Memang kasus sudah mulai melandai, tapi diharapkan masyarakat jangan sampai lengah dan terlena. Sehingga tidak mengindahkan imbauan terkait protokol kesehatan yang diberikan,” ungkap Bupati Kubar, FX Yapan pada Rabu (29/12/2021).
Oleh karenanya, FX Yapan meminta protokol kesehatan ini bisa tetap terus dilaksanakan. Baik itu oleh masyarakat, maupun tempat-tempat yang bisa menimbulkan kerumunan.
Dan berpotensi untuk kembali terjadi penyebaran virus Covid-19 di Bumi Tanaa Purai Ngeriman yang sempat ditetapkan sebagai zona merah penyebaran virus.
“Apalagi tempat-tempat wisata, suasana Nataru ini kan biasanya sering di kunjungi. Jadi, tempat wisata diminta tetap memberikan pembatasan dan disiplin menjalankan protokol kesehatan. Sehingga berkembangnya virus bisa bersama-sama kita cegah,” tandasnya.
(BorneoFlash.com/Lis)