Brimob Kaltim Tingkatkan Patroli Gereja Siang dan Malam Hari Jelang Natal dan Tahun Baru 2022

oleh -
Brimob Polda Kaltim terus mempersiapkan rencana Pengamanan dan pembatasan mobilitas jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. Foto : HO/Brimob Polda Kaltim.
Brimob Polda Kaltim terus mempersiapkan rencana Pengamanan dan pembatasan mobilitas jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. Foto : HO/Brimob Polda Kaltim.

BorneoFlash.com, BALIKPAPANBrimob Polda Kaltim terus mempersiapkan rencana Pengamanan dan pembatasan mobilitas jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022. 

Sebagai bentuk kesiapsiagaan, aparat di tingkat Batalyon di wilayah hukum Kota Balikpapan diminta untuk meningkatkan Patroli siang dan malam hari, mencegah gangguan Kamtibmas.

Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol. John Huntal Sarjananto Sitanggang, SIK menegaskan jajaran Brimob Polda Kaltim, menyiapkan personel Tim Patroli. 

Tim akan meningkatkan patroli motor dan mobil, baik siang dan malam sehingga memberikan rasa aman bagi masyarakat, termasuk persiapan pengamanan gereja jelang perayaan Natal. 

“Kami siagakan personil, kemudian ada mobil taktis Brimob yang dilengkapi peralatan teknologi kepolisian, untuk pengamanan gereja saat Natal dan mudah-mudahan jadi lebih aman dan kondusif,” ujarnya Jumat (24/12/2021) 

Seluruh jajaran Batalyon Pelopor dan Gegana mengedepankan aspek pencegahan dibandingkan penindakan. 

Selain itu dirinya menambahkan, akan berupaya menyiapkan berbagai kebutuhan agar kota Balikpapan dalam keadaan aman saat Nataru.

Kemampuan patroli dialogis akan diterapkan guna mengembalikan fungsinya. Patroli yang bagus, berbicara dengan santun, identifikasi faktor-faktor korelatif kriminogenitif yang menyebabkan kejahatan, dan intervensi situasi agar tidak menjadi kejahatan. 

“Jadi pencegahan yang kami utamakan bukan penindakan. Bukan berarti juga nunggu ada kejadian datang, namun bagaimana caranya wilayah kita patroli ke sana, sambang, bicara, tatap muka, bertemu tokoh. Patroli datang memantau daerah atau lokasi dimana sering dipakai untuk transaksi miras dan yang lain yang dapat mengganggu keamanan,” tandasnya.

(BorneoFlash.com/Eko)

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135

No More Posts Available.

No more pages to load.