BorneoFlash.com, TANA PASER – Pemerintah saat ini terus berupaya menekan angka terjadinya penyebaran Covid-19, Stok vaksin yang tersedia di beberapa daerah kian menipis bahkan sudah habis, Selasa (27/7/2021).
dipertegas oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Paser, Amir Faisol, saat ini pihaknya tengah menunggu penyaluran vaksin dari Pemerintah pusat.
“Nunggu dropping vaksin lagi dari pusat, sekarang ini stoknya sudah nol,” terangnya, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.
Sementara untuk cakupan pelaksanaan vaksinasi Kumulatif Dosis I di Kabupaten Paser mencapai 11,2%, dengan 23,542 capaian dari 209.559 sasaran, dan vaksinasi Lansia mencapai 15,2%, dengan capaian 2.099 dari 13.807 sasaran.
Cakupan vaksinasi Petugas Publik sebesar 80.6%, dengan 17,359 capaian dari 21,547 sasaran,
Cakupan vaksinasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) dengan presentasi 120.9%, dengan 2,109 capaian dari 1,745 sasaran.
Cakupan vaksinasi masyarakat rentan dan umum terlihat masih rendah, presentasi 1.4%, dengan 1,961 capaian dari 144,292 sasaran
Cakupan vaksinasi usia 12-17 tahun dengan presentasi 0.0%, dengan 14 capaian dari 28,168 sasaran.
Semenetara untuk cakupan vaksinasi kumulatif Dosis ke II mencapai 7.1%, dengan 14,908 capaian dari 209,559 sasaran.
Cakupan vaksinasi lansia: 11.6%, dengan 1.597 capaian dari 13,807 sasaran.
Juga cakupan vaksinasi Petugas Publik sebesar 52.3%, dengan 11,270 capaian dari 21,547 sasaran.
Cakupan vaksinasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) dengan presentasi 116.7%, dari 2,037 capaian dari 1,745 sasaran.
Cakupan vaksinasi masyarakat rentan dan umum sebesar 0.0%, dengan 4 capaian dari 144,292 sasaran.
Cakupan vaksinasi usia 12-17 th: 0.0%, dengan 0 capaian dari 28,168 sasaran.
Untuk itu, Kadinkes Paser menegaskan, bagi masyarakat yang belum melakukan vaksinasi Dosis I dan II, nantinya tetap akan diakomodir.
“Tetap akan diakomodir sesuai vaksin yang datang nantinya,” tutup Amir Faisol.
(BorneoFlash.com/Fitriani)