Mendagri soal Wacana Pilkada 2024 Diundur: Belum Ada Pembahasan

oleh -

BorneoFlash.com, JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan belum ada pembahasan soal wacana mengundurkan waktu Pilkada Serentak 2024 ke tahun 2027. Menurut Tito, pemerintah dan DPR tengah melakukan kajian terkait wacana tersebut.

“Belum, belum, belum sampai pembahasan, belum. Dari DPR juga melakukan kajian, kami pun pemerintah melakukan kajian. Kita tunggu waktu kapan kita ketemu,” kata Tito usai rapat dengan Komisi II DPR, Rabu (24/6/2020).

Tito mengatakan wacana mengundurkan pelaksanaan Pilkada 2024 tidak termasuk dalam pembahasan rapat Kemendagri dengan Komisi II DPR soal RUU Pilkada 2020 hari ini. Ia menyebut wacana terkait pilkada selanjutnya akan dibahas dalam undang-undang lain.

“Itu tidak masuk dalam pembicaraan ini. Kalau ini spesifik Perppu (Pilkada) tahun 2020. Kalau itu masuk materi lain, undang-undang lain tentang pemilu, paket yang berhubungan dengan pemilu. Nanti akan dibahas khusus itu, tidak bisa dicampur dengan pemilu,” jelas Tito.

“Ini berbeda dengan perppu, berbeda dengan Pilkada tahun 2020. Pilkada 2020 hanya diatur Perppu Nomor 2 yang kita usulkan menjadi undang-undang. Udah itu. Untuk pilkada berikutnya, pemilu berikutnya, itu diatur dalam paket Undang-Undang Pemilu,” lanjut dia.

Sebelumnya diberitakan, KPU mengatakan saat ini DPR dan pemerintah sedang membahas wacana mengundurkan waktu Pilkada Serentak 2024 ke 2027. KPU menyebut wacana itu masih dalam tahapan perencanaan di DPR.

“Saat ini DPR dan pemerintah sedang menggagas, atau sedang merencanakan, atau merancang undang-undang bagaimana format pilkada dan pemilu yang tepat untuk kita semua, karena sepertinya akan diundur lagi untuk pilkada serentaknya, bukan, maksudnya xpPemilukada serentaknya pada tahun 2027, kalau saya tidak salah,” ujar Komisioner KPU Ilham Saputra dalam Seminar Nasional bertajuk ‘Mewujudkan Kualitas Pilkada Serentak Tahun 2020 di Era New Normal’, Selasa (23/6).

Simak berita dan artikel BorneoFlash lainnya di  Google News

banner 700x135